Detail Karya Ilmiah
-
ANALISIS KESANTUNAN BERBAHASA DALAM CERAMAH K.H. ANWAR ZAHID (SUATU KAJIAN PRAKMATIK)Penulis : Diyah AsmaningrumDosen Pembimbing I : Ira Fatmawati, S.S., M.Pd.Dosen Pembimbing II :Rosid S.Pd, M.Pd.Abstraksi
Diyah Asmaningrum. 2017. Analisis Kesantunan Berbahasa dalam Ceramah K.H. Anwar Zahid. Skripsi, Program Studi Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Trunojoyo Madura. Pembimbing: Ira Fatmawati, S.S., M.Pd, dan Abdul Rosid S.Pd, M.Pd. ABSTRAK Abstrak: Penelitian ini di latar belakangi dari kurangnya penggunaan kesantunan berbahasa pada saat berbicara di depan umum atau berceramah. Di dalam masyarakat, penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi dan berinteraksi dengan orang sekitar. Selain itu, bahasa juga mempunyai aturan dan norma dalam berbicara kepada khalayak umum. Penelitian yang berjudul Analisis Kesantunan berbahasa pada tayangan ceramah K.H. Anwar Zahid ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk penggunaan bahasa pada ceramah tersebut. Dengan menggunakan beberapa teori ceramah dan kesantunan berbahasa, peneliti menggunakan teori kesantunan berbahasa dari Sofyan Sauri dan Enny Dwi Lestari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan sumber data berupa transkip ceramah yang diperoleh dari video youtube K.H. Anwar Zahid dan data berupa kosa kata santun atau kosa kata tidak santun. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik simak yaitu dengan cara menyimak ceramah yang disampaikan K.H. Anwar Zahid, teknik simak dilakukan untuk memperoleh data dari setiap tuturannya. Setelah melakukan penyimakan, kemudian dilakukan proses transkip data atau teknik catat yaitu memindahkan data yang sebelumnya lisan menjadi data tertulis. Selanjutnya dilakukan teknik analisis data dengan mereduksi data tersebut, kemudian menyajikan data dengan teks naratif, setelah itu baru mengambil kesimpulan dari analisis tersebut. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi metode. Hasil penelitian ini berupa deskriptif bentuk kosa kata yang santun dan kurang santun dalam berbahasa. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan agar masyarakat bisa menggunakan kesantunan berbahasa dalam kehidupan sehari-hari. Kata kunci: kesantunan berbahasa, ceramah, K.H. Anwar Zahid.
AbstractionDiyah Asmaningrum. 2017. The analysis of language ethics in the speech of K.H. Anwar Zahid. Thesis, Science Education, Teacher Training and Education Faculty, Trunojoyo University. Advisor: Ira Fatmawati, S.S., M.Pd and Abdul Rosid S.Pd., M.Pd. ABSTRACT Abstract: This analysis is based on the less of using language ethies in the practice of public speking or speech. In society, the using of language as tool of communication and interaction with others. Besides that, language also has rule and norm to communicate in public. This analysis which entitled The analysis of using language ethics in the speech of K.H. Anwar Zahid aims to describe the form of using language in the speech. By using some theories of speech and language ethics, the researcher user the theory of language ethics from Sofyan Sauri and Enny Dwi Lestari. This analysis uses descriptive qualitative method by the source of speech delivered by K.H. Anwar Zahid and source in the form of speech maxim of principle language ethics. The technique of collecting data is done by using the technique of listening the speech delivered by K.H. Anwar Zahid, this technique is done to get source from his speech. After doing the technique of listening, the next step is done by the process of transcription of sources or writing technique which is transforming the oral previous sources to the text sources. In addition, the technique of data analysis is done by reducing the data, then making the data in the form of narrative text. After that, the conclusion is taken from the analysis. The checking data validity is done by triangulation method. The result of this analysis in the form of description of polite and disrespectful vocabulary in the process of language. Based on the analysis above, if could help the society in using vocabulary which is appropriate to the norm. Key words: language ethics, speech, K.H. Anwar Zahid.