Detail Karya Ilmiah

  • Kesetaraan Gender Dalam Novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan Karya Ihsan Abdul Quddus (Perspektif Feminisme Liberal).
    Penulis : Nunung Nur Jannah
    Dosen Pembimbing I : Wahid Khoirul Ikhwan, M.Pd.
    Dosen Pembimbing II :Ika Febriani, S.S., M.Pd.
    Abstraksi

    Abstrak: Kesetaraan bukan hanya memberikan perlakuan yang sama kepada setiap individu yang mempunyai aspirasi atau kebutuhan yang berbeda, melainkan dengan memberikan perhatian yang sama kepada setiap individu agar kebutuhannya terpenuhi. Penelitian ini menjelaskan tentang perlawanan seorang perempuan terhadap ketidakadilan gender yang berkembang di masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui penokohan yang terdapat dalam novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan karya Ihsan Abdul Quddus. (2) Representasi nilai feminisme dalam novel Aku Lupa Bahwa Aku Peremp uan karya Ihsan Abdul Quddus, khususnya dalam kajian feminisme liberal. (3) Konsep penerapan kesetaraan gender dalam novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan karya Ihsan Abdul Quddus. Tipe penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif dan analisis konten (dengan menggunakan tiga prosedur, yaitu identifikasi, membandingkan, dan aplikasi). Sedangkan teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik dokumentasi. Pengumpulan data berupa novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan karya Ihsan Abdul Quddus serta sejumlah data yang terkait dengan objek penelitian yang dikaji seperti biografi penulis dan dokumen-dokumen lainnya. Penelitian pustaka dengan mengkaji dan mempelajari berbagai literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti untuk mendukung asumsi sebagai landasan teori permasalahan yang dibahas. Hasil yang didapat dari penelitian ini mengungkapkan bahwa Ihsan Abdul Quddus mengangkat isu ketidakadilan gender yang dialami oleh orang-orang tertentu. Melalui novel Aku Lupa Bahwa Aku Perempuan, Ihsan Abdul Quddus ingin mengingatkan bahwa semua orang memiliki hak yang sama walaupun berbeda jenis kelamin. Ihsan Abdul Quddus merepresentasikan kesetaraan gender dalam novelnya melalui perspektif feminisme liberal. Kata Kunci: Ketidakadilan, kesetaraan gender, feminisme liberal

    Abstraction

    Abstract: Equality not only gives equal treatment to every individual who has different aspirations or needs, but by giving the same attention to each individual so that their needs are met. This research explains that the resistance of a woman to gender injustice developed in society. The purposes of this study are: (1) To know the characterization contained in the novel I Forgot That I Woman by Ihsan Abdul Quddus. 2) To know the representation of feminism in the novel I Forgot That I am the Woman of Ihsan Abdul Quddus, especially in the study of liberal feminism. (3) The concept of applying gender equality in the novel I Forgot That I Woman by Ihsan Abdul Quddus. This research uses a qualitative approach with descriptive method. The techniques of data analysis used are descriptive techniques and content analysis (using three procedures, namely identification, compare, and application). While the technique of data collection is using documentation technique. The collection of data is a novel I Forgot That I Woman by Ihsan Abdul Quddus and a number of data related to the Object of study, such as biography of the author and other documents. Library research by reviewing and studying various literature related to the research problems to support the assumptions as the foundation of the problem theory discussed. The results obtained from this study reveal that Ihsan Abdul Quddus raised the issue of gender inequality experienced by certain people. Through the novel I Forgot That I'm a Woman, Ihsan Abdul Quddus wants to remind everyone that everyone has the same rights despite the different sexes. Ihsan Abdul Quddus represents gender equality in his novel through the perspective of liberal feminism. Keywords: Injustice, gender equality, liberal feminism

Detail Jurnal