Detail Karya Ilmiah
-
MAKNA BUDAYA ROKAT TASE' DI DESA TAMBAAN KECAMATA CAMPLONG KABUPATEN SAMPANGPenulis : moh andry apriawanDosen Pembimbing I : Dr. Bani Eka Dartiningsih, S.Sos., M.SiDosen Pembimbing II :Abstraksi
Abstrak Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna budaya rokat tase’ di Desa Tambaan Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang. Makna Budaya pada dasarnya merupakan nilai-nilai yang muncul dari proses interaksi antar individu. subjek dari peneltian ini adalah masyarakat dan para nelayan sekitar daerah pantai Camplong khususnya desa Tamba’an Camplong. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara semi terstruktur dan dokumentasi. Informan dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan criteria informan. Analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna budaya rokat tase’ hanya sebagai sebuah hiburan semata. kurangnya minat masyarakat saat ini untuk ingin mengetahui makna apa yang sebenarnya di miliki dari budaya rokat tase’. Dan juga pemaknaan sesaji-sesaji yang digunakan dalam pelaksanaan upacara Rokat tase’ tersebut. Misalnya pemaknaan buah pisang sebagai lambing keiklasan, adanya nasi tumpeng sebagai tanda kebesaran Allah SWT dan Pemakain dhemar sebagai lambang kejernihan supaya bersih dan berprilaku baik. Pemaknaan tersebut tidak lepas dari argument masyarakat bahwa sesuatu benda tersebut mempunyai nilai tertentu. Akan tetapi baik disadari atau tidak sebagian masyarakat Desa Tamba’an ada juga yang tidak mengerti makna symbol tersebut. Kata kunci: Makna, Budaya, dan Rokat tase’?
AbstractionAbstract The purpose of this study was to determine the cultural meanings rokat tase 'VillageTambaan District of Camplong Sampang. Cultural meaning is basically the values that emerge from the process of interaction between individuals. the subject of this research is the people and the fishermen around coastal areas in particular Camplong Camplong Tamba'an village. Methods of data collection is done by means of semi-structured interviews and documentation. Informants were selected usingsampling purposive with criteria informant. Analysis of data using qualitative descriptive analysis. Mechanical examination of the validity of data usingtechniques. Triangulation The results showed that the cultural meaning rokat tase 'justas a mere entertainment. lack of interest in today's society to want to know what the actual meaning of cultureowned rokattase '. and so meaning of the symbol of offerings-offerings are used in the implementation of the ceremonial rokat tase’ is. For exemple the use of bannas as a symbol of sincerity, the rice cone as a mark of greatness of Allah SWT and users of fuel kerosene lamps as a symbol of clarity so clean and well behaved. Meaning of the symbol could not be separated from the arguments of people who claim that an object has a certain velue. However, whether consciously or not some of the village of Tamba’an some that did not understand the meaning of the symbol. Keywords: Meaning, Culture and Rokat tase’