Detail Karya Ilmiah

  • PROTOTIPE ALAT PENGERING KERUPUK ENERGI MATAHARI MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA16 BERBASIS FUZZY LOGIC
    Penulis : Fajar Eksan
    Dosen Pembimbing I : Ahmad Ubaidillah Ms., ST.,MT.
    Dosen Pembimbing II :Miftachul Ulum, ST., MT
    Abstraksi

    Kerupuk merupakan camilan yang banyak digemari oleh semua kalangan masyarakat. Proses yang paling penting dalam pembuatan kerupuk ialah saat pengeringan. Pengeringan yang dilakukan pembuat kerupuk masih menggunakan cara tradisional, dimana kerupuk dijemur langsung pada sinar matahari. Cara pengeringan tersebut sering terkendala disaat musim penghujan, dimana pembuat kerupuk harus mengangkat jemuran kerupuk nya apabila mendadak terjadi hujan. Dengan berkembangnya teknologi perlu adanya alat pengering kerupuk untuk mengganti pengeringan pada saat musim hujan. Single chip atmega16 merupakan pengontrol alat dalam proses pengeringan kerupuk. Sensor yang digunakan alat pengering kerupuk adalah DHT11 (humidity and temperature). Tujuan dari penelitian ini mengeringkan irisan kerupuk dari kadar air awal sebesar ± 80 % di inginkan menjadi ± 7 %-10 %. Setelah dilakukan penelitian dengan metode eksperimen yang dilakukan beberapa kali pengujian didapatkan laju pengeringan 0,0009 gram/menit pada suhu 55°C, 0,00085 gram/menit pada suhu 50°C, dan sebesar 0,0007 gram/menit pada pengeringan secara manual. Pengeringan secara manual membutuhkan waktu antara 8-16 jam. Alat pengering kerupuk membutuhkan waktu 5 jam pada suhu 55°C. Jadi dapat dianalisa pengeringan menggunakan alat pengering 2-3 kali lebih cepat dalam pengeringannya.

    Abstraction

    Crackers is a lot of favorable snacks all circles of society. The most important process in the manufacture of crackers is a time drying. The drying is done the maker of crackers are still using the traditional way, where crackers dried in direct sunlight. The way the desiccation is often constrained during the rainy season, in which the maker of crackers must lift his crackers in a clothesline sudden rains. With the development of technology need for crackers to replace dryer drying on the rainy season. Single chip controller atmega16 is a tool in the process of drying the crackers. Sensor dryers used crackers is DHT11 (humidity and temperature). The purpose of this research is drying the sliced crackers from the initial moisture content of approximately 80% in the wish to be ± 7%-10%. After research is done by the method of experiments testing the invalidated several times the rate of drying 0.0009 grams/minute at a temperature of 55 ° C, 0.00085 grams/minute at a temperature of 50 ° C, and of 0.0007 grams/minute on drying manually. Drying manually takes between 8-16 hours. Dryers crackers takes 5 hours at a temperature of 55 ° c. So it can be analyzed using 2-3 dryers drying times faster in his drying.

Detail Jurnal