Detail Karya Ilmiah
-
Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Organik Biosama pada Berat Total Panen Jamur TiramPenulis : Ana Sektyoko AdjiDosen Pembimbing I : Sugeng Purwoko S.T.,M.T.Dosen Pembimbing II :Agus Salim S.T.,M.T.Abstraksi
Petani jamur menginginkan bibit jamur yang cepat tumbuh sehingga cepat berproduksi, bebas dari kontaminasi atau tumbuhnya organisma lain yang tidak diinginkan, dapat dibeli dengan harga yang terjangkau serta menghasilkan produktivitas yang tinggi. Sedangkan produsen menginginkan bibit jamur yang mudah dibuat dan dikembangkan serta membutuhkan biaya rendah sehingga dapat menghasilkan keuntungan yang tinggi. Agar dapat memenuhi keinginan petani sebagai konsumen baglog jamur siap produksi tanpa mengorbankan kepentingan produsen, maka perlu adanya manipulasi terhadap faktor-faktor yang diduga dapat mempengaruhi kualitas pertumbuhan jamur dalam baglog tersebut agar dapat memperoleh hasil yang paling optimal bagi kedua pihak. Suatu penelitian perlu dilakukan untuk mencari suatu persamaan yang dapat menjelaskan kaitan antara parameter terhadap pertumbuhan jamur tiram putih dan mendapatkan solusi optimal bagi beberapa tujuan yang ingin dicapai. Desain eksperimen yaitu suatu rancangan percobaan (dengan tiap langkah tindakan yang betul-betul terdefinisikan) sedemikian sehingga informasi yang berhubungan dengan atau diperlukan untuk persoalan yang sedang diteliti dapat dikumpulkan. Dengan kata-kata lain, desain sebuah eksperimen merupakan langkah-langkah lengkap yang perlu diambil jauh sebelum eksperimen dilakukan agar supaya data yang semestinya diperlukan dapat diperoleh sehingga akan membawa kepada analisis obyektif dan kesimpulan yang berlaku untuk persoalan yang sedang dibahas . Kata kunci : perancangan eksperimen, jamur tiram putih, probiotik.
AbstractionMushroom farmers want a fast-growing mushroom seed that is fast producing, free of contamination or the growth of other undesirable organisms, can be purchased at affordable prices and produce high productivity. While the producers want mushroom seeds that are easy to create and developed and require low cost so it can produce high profits. In order to fulfill the desire of farmers as consumers of baglog mushrooms ready to produce without sacrificing the interests of producers, it is necessary to manipulate the factors that allegedly can affect the quality of mushroom growth in the baglog in order to obtain the most optimal results for both parties. A research needs to be done to find an equation that can explain the relationship between parameters on the growth of white oyster mushrooms and obtain optimal solutions for some goals to be achieved. The experimental design is an experimental design (with each action step completely undefined) so that information related to or required for the issue under investigation can be collected. In other words, the design of an experiment is a complete step that needs to be taken long before the experiment is done so that the necessary data can be obtained so that it will lead to objective analysis and conclusions applicable to the issue under discussion . Keywords: experimental design, white oyster mushroom, probiotics