Detail Karya Ilmiah
-
Implementasi Metode Double Moving Average untuk Peramalan Stok Barang (Studi Kasus: Toko Deeolshop)Penulis : Ratna PratiwiDosen Pembimbing I : Sigit Susanto Putro, S.Kom., M.Kom.Dosen Pembimbing II :Ach. Khozaimi, S.Kom., M.Kom.Abstraksi
Peramalan adalah proses untuk memperkirakan beberapa kebutuhan dimasa mendatang yang meliputi kebutuhan dalam ukuran kuantitas, kualitas, waktu dan lokasi yang dibutuhkan dalam rangka memenuhi permintaan barang ataupun jasa. Untuk menjalankan penjualan dengan baik, Toko Deeolshop membutuhkan sebuah sistem yang membantu dalam peningkatan penjualan. Toko Deeolshop belum memiliki sistem terstandar dalam mengatur perencanaan stok barang. Perencanaan biasanya hanya dilakukan berdasarkan pengalaman dan perkiraan pemilik saja, sehingga toko saat ini masih mengalami kendala dalam pengelolaan persediaannya, dimana stok barang seringkali mengalami kekurangan ataupun penumpukan stok barang di gudang. Berdasarkan permasalahan diatas, diperlukan adanya suatu sistem yang dapat membantu memprediksi stok barang untuk bulan berikutnya. Metode yang digunakan untuk melakukan peramalan pada sistem ini adalah metode Double Moving Average. Peramalan stok ini menggunakan acuan data hasil penjualan pada periode-periode sebelumnya. Metode tersebut digunakan untuk meramalkan banyaknya stok barang untuk periode berikutnya. Tingkat akurasi peramalan dihitung dengan MAPE dan diperoleh sebesar 10,36% dan menghasilkan akurasi sebesar 89.64%. Hasil peramalan item Totebag Zara untuk bulan berikutnya yaitu sebanyak 840 pcs. Dengan adanya sistem ini diharapkan Toko Deeolshop dapat lebih cepat dan efisien dalam menentukan stok barang, sehingga tidak akan terjadi kekurangan stok ataupun penumpukan stok barang.
AbstractionForecasting is a process to estimate some future needs that include needs in the size of quantity, quality, time and location needed in order to fulfill the demand of goods or services. To run the sale properly, the Deeolshop store requires a system that helps in increasing sales. The Deeolshop store does not have a standardized system in organizing the stock planning of goods. Planning is usually only done based on the experience and the estimate of the owner, so that the shop is currently still experiencing obstacles in the management of its availability, where the stock of goods often has a shortage or buildup of stock goods in the warehouse. Based on the problem above, there is a system that can help predict the stock of goods for the next month. The method used to perform forecasting on this system is the Double Moving Average method. This stock forecasting uses the data reference of the proceeds in previous periods. The method is used to predict the many stocks of goods for the next period. The forecasting accuracy rate is calculated by MAPE and obtained at 10.36% and generates an accuracy of 89.64%. The result of Totebag Zara item forecasting for the next month is 840 pcs. With this system is expected to store Deeolshop can be faster and efficient in determining the stock of goods, so there will be no shortage of stock or stockpiles of goods.