Detail Karya Ilmiah
-
PERSEN PENUTUPAN MAKROALGA DI KECAMATAN DUNGKEK KABUPATEN SUMENEPPenulis : Muhammad Nur ArdliansyahDosen Pembimbing I : Wahyu Andy Nugraha, S.T., M.Sc., Ph.DDosen Pembimbing II :Abstraksi
Makroalga merupakan organisme yang tidak memiliki batang, daun dan akar sejati. Pemanfaatan Makroalga sudah ada sejak dahulu, Kumar et al (2009) mengemukakan pada zaman kuno terutama dibarat makroalga untuk dimanfaatkan sebagai pangan, pakan dan obat. penelitian ini dilakukan pada bulan November 2017 berlokasi di Kecamatan Dungkek Kabupaten Sumenep. Metode pengukuran penutupan alga menggunakan metode transek kuadran ukuran 1 x 1 meter (Velayati 2015). Pengambilan dilakukan pada air laut surut terendah. Pada lokasi penelitian dibentangkan 50 meter kemudian setiap 10 meter dilakukan transek 1x1 meter mengikuti metode pengambilan sampel Makroalga oleh Litaay.(2014) Persen penutupan tutupan Makroalgae di Kecamatan Dungkek di stasiun dekat pelabuhan sebesar 6.86%, persen penutupan makroalga di stasiun dekat pemukiman sebesar 14.73 dan jumlah persen penutupan makroalga di staiun yang jauh dari aktifitas manusia sebesar 19.2%. Hasil uji ANOVA dapat di ketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada tutupan Makroalga di Kecamatan Dungkek kabupaten Sumenep di stasiun yang berbeda. Kata Kunci : Makroalgae, persen penutupan, Dungkek
AbstractionMakroalga is the organism which has no stems, leaves and roots of true . Utilization of Makroalga already existed since long ago, Kumar et al (2009) posited in ancient times especially dibarat makroalga to be utilized as food, feed and medicines . this research was conducted in November 2017 located in district Dungkek District Sumenep. A closing measurement Method using the method of transek algae quadrant size 1 x 1 meter (Velayati 2015). The taking is done at the lowest low tide sea water. On the location of the research unfolds 50 metres and then every 10 meters 1 meter transek do follow the sampling method by Makroalga Litaay. (2014) Percent coverage of the closing Makroalgae in Dungkek at the station near the port of 6.86%, percent closing at makroalga station near the settlement of 14.73 percent and total closure of makroalga in staiun far from human activities of 19.2%. ANOVA test results be aware that there are significant differences in the coverage of the Makroalga in the Dungkek subdistrict of Sumenep Regency in different stations. Keywords: Makroalgae, percent closure, Dungkek