Detail Karya Ilmiah
-
Evaluasi Pengelolaan Ekowisata Mangrove Desa Labuhan Kabupaten BangkalanPenulis : Arum AnggrainiDosen Pembimbing I : Maulinna Kusumo Wardhani., S.Kel., M.SiDosen Pembimbing II :Ach. Fachruddin Syah, S.Pi., M.Si., Ph.DAbstraksi
Strategi merupakan seni memadukan atau menginteraksikan untuk mencapai tujuan yang diinginkan. ekowisata merupakan suatu konsep pengembangan pariwisata berkelanjutan yang bertujuan untuk mendukung upaya-upaya pelestarian lingkungan dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaannya. Mangrove merupakan ekosistem yang sangat kompleks yang memiliki peranan penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dan strategi pengembangan ekowisata desa Labuhan menggunakan metode Transek untuk mengukur ketebalan mangrove, metode NDVI untuk mengukur kerapatan mangrove, dan analisis SWOT untuk menentukan strategi pengembangannya. Hasil dari penelitian tersebut didapatkan IKW titik 1-3 (51.6%,56.6%,51.6%), Hasil kerapatan NDVI titik 1-3 (0.114, 0.107,0.103), Hasil SWOT faktor internal 3.0, faktor eksternal 3.4 dengan kuadrat IV adalah growth and build dimana strategi ini dapat mengembangkan dan membangun.
AbstractionStrategy is the art of combining or interacting to achieve the desired goals. Ecotourism is a concept of sustainable tourism development that aims to support efforts to conserve the environment and increase community participation in its management. Mangrove is a very complex ecosystem that has an important role. This research is aimed to know the potency and strategy of ecotourism development of Labuhan village using Transek method to measure mangrove thickness, NDVI method to measure mangrove density, and SWOT analysis to determine its development strategy. The result of the research was IKW point 1-3 (51.6%, 56.6%, 51.6%), NDVI density point 1-3 (0.114, 0.107,0.103), SWOT result internal factor 3.0, external factor 3.4 with quadrate IV is growth And build where this strategy can develop and build.