Perilaku konsumen terhadap pembelian kopi bubuk instan berubah-ubah karena semakin banyaknya varian rasa dan merek kopi bubuk instan yang bersaing untuk mempengaruhi perilaku konsumen. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembelian suatu produk harus diketahui oleh perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi pembelian kopi bubuk instan di Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan dan untuk mengetahui tingkat dominasi faktor yang dibentuk dengan menggunakan analisis faktor. Metode yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan cara mengukur menggunakan validitas, reliabilitas, dan teknis analisis factor dengan SPSS 16. Penelitian ini menggunakan tujuh variable sebagai alat uji yaitu rasa, merek, varian rasa, promosi/iklan, harga, praktis, tanggal kadaluarsa. Dari tujuh variabel yang diteliti, dihasilkan dua faktor yang dapat dibentuk oleh variabel-variabel tersebut. Faktor pertama meliputi merek, varian rasa, praktis, dan tanggal kadaluarsa sedangkan faktor kedua meliputi rasa, promosi/iklan, dan harga. Faktor pertama (F1) lebih dominan dari pada faktor kedua (F2) karena nilai percent of variance faktor pertama sebesar 28,442% lebih tinggi dari faktor kedua yaitu 23,130%. Kata Kunci : Kopi Bubuk Instan, Perilaku Konsumen, Analisis Faktor

Consumer behavior toward instant powder coffee purchase varies because of the increasing number of flavors and brands of instant coffee powder competing to influence consumer behavior. Factors that affect the purchase of a product must be known by the company. This study aims to determine what factors affect the purchase of instant powder coffee in Kamal District Bangkalan and to determine the level of dominance of factors formed by using factor analysis. The method used is quantitative analysis by measuring using validity, reliability, and technical factor analysis with SPSS 16. This study uses seven variables as a test tool that is taste, brand, flavor variant, promotion/advertisement, price, practical, expiration date. Of the seven variables studied, two factors can be generated by these variables. The first factor includes brands, flavor variants, practical, and expiration dates while the second factor includes taste, promotion/advertising, and price. The first factor (F1) is more dominant than the second factor (F2) because the value of first factor percent variance is 28,442% higher than the second factor is 23,130%. Keywords: Instant Coffee Powder, Consumer Behavior, Factor Analysis

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal