Bawang dayak (Eleutherine americana Merr.) mengandung senyawa antioksidan tinggi yang berkhasiat sebagai antikanker, penurun kadar kolesterol darah dan antidiabetes. Bawang dayak akan tumbuh baik pada tanah subur cenderung berpasir karena pembesaran umbi di tanah yang liat akan terhambat sehingga umbi tidak dapat tumbuh secara optimal. Tanah mediteran (alfisol) di Madura merupakan tanah dengan bahan induk batu kapur dan batu pasir. Alfisol mempunyai kadar liat yang cukup tinggi, pH tanah cenderung alkalis serta kandungan bahan organik dan nitrogen sangat rendah. Untuk mengatasi kendala keterbatasan alfisol, terutama rendahnya kandungan bahan organik adalah dengan pemberian pupuk vermikompos. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian dosis pupuk vermikompos terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang dayak pada tanah mediteran (alfisol). Penelitian dilaksanakan di Desa Padangdangan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep pada ketinggian tempat ± 14 m dpl, pada bulan Februari – Mei 2017. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan perlakuan dosis pupuk vermikompos yang terdiri dari K0 (0 g/pot), K1 (21,5 g/pot), K2 (43 g/pot), K3 (64,5 g/pot), K4 (86 g/pot), K5 (107,5 g/pot). Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan Analisis Sidik Ragam dan dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Jarak Duncan pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk vermikompos berpengaruh nyata terhadap parameter jumlah daun dan luas daun tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah umbi per rumpun, diameter umbi, panjang umbi, bobot basah umbi per rumpun berat kering total tanaman dan laju pertumbuhan absolut. Dosis pupuk vermikompos mampu meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang dayak dibandingkan dengan tanpa pemberian dosis pupuk vermikompos.

Dayak onions (Eleutherine americana Merr.) Contains high antioxidant compounds that efficacious as anticancer, lowers blood cholesterol and antidiabetes. Dayak onions will grow well on fertile soils tend to be sandy because of the enlargement of tubers in clay soil will be hampered so that the tubers can not grow optimally. Mediteran soil (alphisol) in Madura is a soil with lime stone material and sandstone. Alphisol has a fairly high clay content, pH soil tends to alkalis and the content of organic materials and nitrogen is very low. Overcome the limitations of Alphisol, especially the low content of organic materials is a need vermicompost fertilizer. This research was conducted to determine the effect of dosage of vermicompost fertilizer on growth and yield of dayak onion plant on mediteran soil (alphisol). The research was conducted in Padangdangan Village, Pasongsongan Subdistrict, Sumenep Regency at altitude of place ± 14 m asl, from February to May 2017. The research design was using Group Randomized Design with treatment of vermicompost fertilizer consisting of K0 (0 g/pot), K1 ( 21.5 g/pot), K2 (43 g/pot), K3 (64.5 g/pot), K4 (86 g/pot), K5 (107.5 g/pot). Data of observation result were analyzed by using Analysis of Variance and was continued by Duncan’s Means Range Test at 5 % level. The results showed that the dose of vermicompost fertilizer significantly effected the number of leaf and leaf area but did not significantly effect the number of tuber each clump, diameter of tuber, length of tuber, fresh weight of tuber each clump, dry weight of plant and absolute growth rate. The dosage of vermicompost fertilizer is able to increase the growth and yield of dayak onions compared without dosing of vermicompost fertilizer.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal