Detail Karya Ilmiah
-
PENGARUH JENIS MEDIA BIAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PATOGENITAS CENDAWAN ENTOMOPATOGEN (Metarhizium anisopliae) PADA HAMA UJI ULAT GRAYAK (Spodoptera litura Fab.) Instar IIIPenulis : DEKY IRAWANDosen Pembimbing I : Dr. Ir. Gita Pawana, M.SiDosen Pembimbing II :Abstraksi
Pengendalian hama menggunakan bahan kimiawi telah menimbulkan banyak permasalahan lingkungan. Salah satu alternatif untuk meminimalisasi penggunaan pestisida yaitu dengan memanfaatkan agen hayati. Agen hayati yang sudah diketahui potensinya adalah cendawan entomopatogen Metarhizium anisopliae. Salah satu penyebab tidak efektifnya cendawan entomopatogen dilapangan adalah medium perbanyakan yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis media biakan terhadap pertumbuhan dan patogenitas cendawan entomopatogen Metarhizium anisopliae pada hama uji ulat grayak (Spodoptera litura. Fab) instar III. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dengan 6 perlakuan yaitu, M1 (Beras), M2 (Jagung), M3 (Kacang gude), M4 (Beras + Jagung), M5 (Beras + Kacang gude), M6 (Jagung + Kacang gude). Cendawan Metarhizium anisopliae yang ditumbuhkan pada media biakan kacang gude (M3) menghasilkan produksi spora tertinggi yaitu 4,64 x 10 8 spora/g dengan persentase viabilitas spora 44,43%, dan menyebabkan kecacatan pada fase pupa Spodoptera litura tertinggi sebesar 54% dibandingkan dengan perlakuan jenis media biakan yang lain. Kata Kunci : Metarhizium anisopliae, Media biakan, Spodoptera litura
AbstractionControlling the use of chemical technology has resulted in many environmental problems. One alternative to minimize the utilization of pesticide was by utilizing biological agents. The biological agent which known has potential is entomopathogenic fungus (Metarhizium anisopliae). One of the causes of the ineffectiveness of entomopathogenic Fungus is the medium of propagation used. This study aimed to know the influence of type of growing media in growth and pathogenicity of entomopathogenic fungus (Metarhizium anisopliae) in grayak caterpillar pests (Spodoptera litura fab.) caterpillar third phase. The research uses a non-factorial design of Completely Randomized Design (RAL) with 6 tools, M1 (Rice), M2 (Corn), M3 (Gude Beans), M4 (Rice + Corn), M5 (Rice + Gude Beans), M6 (Corn + Gude Beans). Metarhizium anisopliae Fungi grown on growing media of Gude Beans (M3) produces high-productivity of 4.64 x 10 8 spores/g with 44.43% spacing of the spores. It caused a discoloration in the case of the Spodoptera liturate pupae of 54% compared with other cultures of the culture media. Keywords: Metarhizium anisopliae, Growing media, Spodoptera litura