Detail Karya Ilmiah
-
PENILAIAN RISIKO FRAUD PADA PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PENGEMBANGAN AGRIBISNISPenulis : R. Priharmoni AktiDosen Pembimbing I : Prof. Dr. H. M. Nizarul Alim, SE., M.si., Ak., CADosen Pembimbing II :Dr. Prasetyono, SE., M.SiAbstraksi
Urgennya penerapan PP 60/2008 secara terintegrasi oleh setiap instansi pemerintah mendasari dilakukannya penelitian ini disamping tingginya risiko fraud atas dana bantuan sosial pemerintah. Tanpa melakukan penilaian risiko fraud, pasti tidak mudah melakukan mitigasi atas fraud dana bantuan sosial program PPALM3 ini. Penelitian ini bertujuan menganalisis risiko fraud yang teridentifikasi dalam implementasi program PPALM3. Penelitian ini dilakukan melalui studi kasus kualitatif dengan pendekatan interpretif. Penilaian Risiko Fraud yang dikembangkan berdasarkan metode Penilaian Risiko pada Instansi Pemerintah yang dibuat BPKP (2012) terhadap Program PPALM3 ini menghasilkan peta risiko yang menginfomasikan bahwa risiko fraud tertinggi adalah 1.LM3 fiktif, 2.Kegiatan fiktif, 4.Broker proposal, 5.Proposal bodong, 8. Penyalahgunaan asset LM3,10. Konflik kepentingan dan 11.Pengawasan yang tidak independen dan 12. Tidak ada auditor mengaudit. Kode Identifikasi Risiko 6. penyuapan, 3. Laporan LM3 fiktif, dan 9. Tuntutan realisasai dana mendesak pada akhir tahun anggaran memiliki signifikansi risiko fraud dengan level dibawahnya yaitu tinggi. Sementara risiko fraud dengan kode identifikasi 7.gratifikasi termasuk risiko fraud dengan signifikansi sedang. Kata kunci: Penilaian risiko fraud, Agribisnis, LM3
AbstractionThe urgency of the implementation of PP 60/2008 is integrated by every government institution underlies this study in addition to the high risk of fraud on government social grants. Without assessing fraud risk, certainly not easy to mitigate the social grants fraud of PPALM3 program. This study aimed to analyze the risk of fraud identified in the implementation of the program PPALM3. This research was conducted through qualitative case studies with an interpretive approach. Fraud Risk Assessment that was developed based on a risk assessment method created on government agencies, BPKP (2012) to the PPALM3 programme, this produce risk maps which informs that the highest risk of fraud is LM3 fictitious, Activities fictitious, Broker proposal, Proposal bulging, Abuse of LM3 asset, Conflicts of interest, Controling are not independent and No auditor to audit. Identification of fraud risk like bribery, Report LM3 fictitious, and Demands of realize urgent funds at the end of the fiscal year have a significant risk of fraud with a level below that high. While the risk of fraud with identification codes Gratification including the risk of fraud with moderate significance. Keywords: Fraud Risk Assessement, Agribusiness, LM3