Detail Karya Ilmiah

  • Nilai-Nilai Budaya "Persaudaraan" yang Membedakan Harga Jual Terasi Udang : Sebuah Studi Fenomenologi
    Penulis : Imamatuz Zakiyah
    Dosen Pembimbing I : Rita Yuliana
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Imamatuz Zakiyah, Nilai-Nilai Budaya “Persaudaraan”yang MembedakanHarga Jual Terasi Udang: Sebuah Studi Fenomenologi. Di bawah bimbingan Dr. Rita Yuliana, S.E., MSA., Ak., CA. Penelitian ini berupaya untuk mengungkap praktik penentuan harga jual pada usaha terasi udang di desa Ambunten Timur. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui praktik penentuan harga jual yang terjadi, serta mengungkap nilai budaya Madura di balik praktik penentuan harga jual tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi sebagai alat analisis dalam proses penemuan jawaban. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik penentuan harga jual terasi memiliki beberapa kesamaan konsep dengan teori yaitu dalam perhitungan harga pokok produksi. Namun, yang membedakan yaitu selain harga jual ditentukan berdasarkan keuntungan yang telah ditentukan oleh pemilik, serta adanya pengaruh situasi pasar, harga jual juga ditentukan berdasarkan adanya nilai budaya Madura yang melekat pada pemilik, sehingga terdapat perlakuan yang berbeda dalam penentuan harga.Nilai yang terkandung yaitu Persaudaraan yang terwujud dengan rasa kasih (neser), menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan, serta menganggap persaudaraan lebih penting dari materi. Kata Kunci: Harga Jual, Fenomenologi, Harga Pokok Produksi, Persaudaraan

    Abstraction

    ABSTRACT Imamatuz Zakiyah, Cultural Values of Fraternity which Differentiates The Selling Price of Shrimp Paste : A Phenomenological Study. Under the guidance by Dr. Rita Yuliana, S.E., MSA., Ak., CA. The purpose of this study is to determine the practice of determining the selling price that occurs, and reveal the culture value of Madura behind the practice of determining the selling price of shrimp paste business in the Ambunten Timur village. This research uses qualitative method with phenomenology approach as an analytical tool in the process of finding answers. The result of the research shows that the practice of determining the selling price of shrimp paste has several similarities with the theory that is in the calculation of the production cost. However, the difference is in addition to the selling price is determined based on the profits that have been determined by the owner and the influence of the market situation. The selling price is also determined based on the existence of Madura cultural values attached to the owner, so there are different treatments in pricing. The value contained is a Fraternitythat is manifested with compassion (neser), maintaining good relationships with customers, and regards fraternity as more important than matter. Keywords: Selling Price,Phenomenology, Cost of Production, Fraternity

Detail Jurnal