Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, analisis, dan menjelaskan pengaruh analisis rasio keuangan dalam memprediksi financial distress. Rasio keuangan yang digunakan, yaitu current ratio, debt to equity ratio, arus kas, dan return on equity. Penelitian ini secara umum ingin mengetahui rasion keuangan yang dapat digunakan untuk memprediksi terjadinya financial distress pada perusahaan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksplanatori dan populasi penelitian adalah perusahaan property, real estate dan konstruksi bangunan di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2017. Sampel ditentukan dengan metode purposive sampling dengan jumlah 54 data yang diamati dari perusahaan. Kriteria perusahaan yang memungkinkan terjadinya financial distress yaitu perusahaan yang mempunyai laba per saham (EPS) negatif lebih dari 1 tahun. Variabel dependen dibagi menjadi 2 kategori, 1 untuk financial distress dan 0 untuk non-financial distress. Teknik analisi data yang digunakan adalah regresi logistik dengan metode forward menggunakan SPSS versi 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa debt to equity ratio dan return on equity secara signifikan mempengaruhi kondisi financial distress perusahaan. Adapun current ratio dan arus kas tidak berpengaruh signifikan terhadap kondisi financial distress.

This study aimed to know, analyze, and explain the effect of financial ratio analysis to predicting financial distress. Financial ratio that use, are current ratio, debt to equity ratio, cash flow, and return on equity. This research generally want to know financial ratio that can use to predict occurrence of probability financial distress in company. The type of research used is explanatory research and the population are all property, real estate and building construction on the Indonesian Stock Exchange in 2013-2017. Sample was determined by purposive sampling method, amounted to 54 data observed of the firms. Criterion for firm with probably of financial distress is a company which has negative earning per share more than a year. Dependent variable devide into 2 categories, 1 for financial distress and 0 for non-financial distress. The techniques of data analysis used is logistic regression with forward method using SPSS version 16.0. The result showed that debt to equity ratio and return on equity ratio significantly affects to condition of company financial distress. Whereas, current ratio and cash flow do not significantly influence to condition of company financial distress,

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal