Detail Karya Ilmiah

  • KESADARAN PEDAGANG KAKI LIMA DALAM MEMAKNAI LABA USAHANYA
    Penulis : SALMA 130221100015
    Dosen Pembimbing I : Robiatul Auliyah, SE., MSA.
    Dosen Pembimbing II :Muhammad Asim Asy’ari, SE., M.Ak.
    Abstraksi

    Penelitian ini berupaya untuk menggali kesadaran pedagang kaki lima mengenai implikasi laba. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode penelitian fenomenologi transcendental untuk mengupas kesadaran individu pedagang kaki lima. Situs Penelitian dalam penelitian ini yaitu pedagang kaki lima yang memperoleh pinjaman modal usaha dari BAZNAS Bangkalan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat kesadaran dari pedagang kaki lima dalam melakukan transaksi penjualan sehari-harinya, yaitu menerapkan nilai persaudaran dan komitmen dalam meraih laba serta terdapat kesadaran mengenai implikasi laba dalam kehidupan pedagang kaki lima. Implikasi tersebut yaitu, pertama laba materi yaitu uang yang digunakan untuk memenuhi semua kebutuhan hidupnya. Kedua, laba bentuk wujud rasa yang berhubungan dengan Tuhan dan mengembalikannya kepada Tuhan. Ketiga, laba Kepuasan batin yang Ibu Mundiyah rasakan adalah ketika beliau tetap bisa berbagi kepada orang dari lain meskipun hal itu beliau lakukan dari sisa hasil jualannya yang tidak laku. Kata Kunci: Laba, Pedagang Kaki Lima, Fenomenologi

    Abstraction

    This study seeks to explore the awareness of street vendors about the implications of earnings. This research uses qualitative research with transcendental phenomenology research method to peel awareness of individual street hawkers. Research Sites in this research are street vendors who obtain business capital loan from BAZNAS Bangkalan. The results of this study indicate that there is awareness of street vendors in conducting daily sales transactions, which is to apply the value of brotherhood and commitment in achieving profit and there is awareness about the profit implications in the life of street vendors. The implications are, first the material profit is money used to meet all the needs of his life. Secondly, the profit of the form of the sense of being associated with God and returning it to God. Third, Profit The inner satisfaction that Mrs. Mundiyah feels is when he can still share to people from other though he did from the rest of his sales that did not sell. Keywords: Profit, Street Vendors, Phenomenology.

Detail Jurnal