Penelitian ini akan membahas tentang pengungkapan tindak pidana prostitusi online yang terjadi di Kota Surabaya. Prostitusi sudah lama ada dan berkembang di Indonesia terlebih pada saat masa penjajahan. Berkembangnya Prostitusi di Daerah Surabaya di dasari karena Surabaya berada berada di daerah strategis yang menjadi jalur perdagangan darat utama, yang menjadi kota pelabuhan, tempat singgah para pedagang dan pangkalan bagi armada laut dan tentara, sekaligus merupakan kota yang dilewati oleh kereta api di wilayah timur, yang membuat Surabaya dikenal sebagai kawasan pelacuran dan prostitusi. Seiring dengan pembubaran beberapa tempat pelacuran dan prostitusi di Kota Surabaya, kini berkembang pelacuran dan prostitusi dengan cara online, yaitu pemesanan PSK melalui media elektronik. Pihak Kepolisian dituntut untuk bisa mengungkap maraknya bisnis prostitusi online yang berkembang di masyarakat, serta menanggulangi tindak pidana prostitusi tersebut. Dalam mengungkap tindak pidana prostitusi online Kepolisian juga mengalami kendala dalam melakukan tugasnya. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan studi analisis di Polrestabes Surabaya. Untuk memperoleh data, dilakukan wawancara dengan penyidik di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya. Data penelitian di olah dan di analisis secara kualitatif yaitu dengan menganalisa data berdasarkan kualitasnya lalu di deskripsikan dengan menggunakan kata-kata sehingga diperoleh bahasan atau paparan dalam bentuk kalimat yang sistematis dan dapat di mengerti, kemudian di tarik kesimpulan. Dalam mengungkap tindak pidana prostitusi online Kepolisian melakukan Penyelidikan dari hasil laporan masyarakat atau hasil operasi lapangan, kemudian dilakukan penyidikan yang diakhir dengan porses penahanan kepada tersangka. Kepolisian juga melakukan upaya penanggulangan juga mencegah terjadinya tindak pidana prostitusi online tersebut. Upaya yang dilakukan Kepolisian dengan tindakan pencegahan (preventif), tindakan represif, tindakan kuratif dan rehabilitatif. Selain melakukan upaya penanggulangan, Kepolisian juga mengalami kendala dalam mengungkap tindak pidana prostitusi. Kata Kunci : Tindak pidana – Prostitusi ¬– Penanggulangan

This research will discuss about the verification of online prostitution crime that exist in Surabaya. Prostitution has existed and expanded in Indonesia especially during colonial times. The growth of Prostitution in Surabaya is caused by located in a strategic area that becomes a major trading place, and a harbour for traders, navy, and army. This city also passed by a train in the eastern region, which makes Surabaya known as the area of brothel and prostitution. Since the shutdown program of the brothel houses in this city, now the prostitution is growing by online way, which is ordering the prostitute worker now through the electronic media. Police are required to reveal the online prostitution business that growth in the city and take on the prostitution crime with law. While revealing the online prostitution crime, the police are also having some problems doing their duties. This research conducted by doing an analytical study at Polrestabes Surabaya. To find the data, we have interviewed with the investigators at Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya. The research data is processed and analyzed qualitatively by analyzing data based on its quality and then described by words so that obtained the reference result in the systematic sentence that can be understood to make a conclusion. While revealing of online prostitution crime, the police have investigated from the public reporting and operation, then doing the final investigation which end with arresting the suspect. Police also do a resolving and prevention of the online prostitution crime. The police take such actions like preventive, repressive, curative and rehabilitative. Besides doing all of that actions, the police are also having some problems in exposing the prostitution crime. Keywords: Crime - Prostitution - Prevention

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal