Detail Karya Ilmiah
-
PENGEMBANGAN MEDIA KOTAK CAHAYA PADA PELAJARAN IPA MATERI SIFAT – SIFAT CAHAYA KELAS 5 SDN BANCARAN 04 BANGKALANPenulis : MARIATUS SHOLIHADosen Pembimbing I : Badrud Tamam, S.Si., M.Pd.,Dosen Pembimbing II :Fatimatul Munawaroh, S.Si., M.Si.Abstraksi
Media pembelajaran merupakan salah satu faktor penting dalam kebehasilan proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas, efisien, dan daya tarik media pembelajaran Kotak cahaya dalam materi sifatsifat cahaya. Dengan media pembelajaran tujuan pembelajaran dapat tersampaikan dengan lebih baik. Penelitian ini menggunakan model 4D yang terdiri dari 4 tahapan define, design, development dan dessiminate. Namun peneliti memodifikasi model 4D menjadi 3D, yakni tahap disseminate dalam penelitian ini tidak dilakukan karena keterbatasan waktu, biaya, dan tenaga. Instrumen dan media penelitian ini telah divalidasi oleh beberapa ahli yaitu ahli bahasa, ahli materi dan ahli media. Terdapat 3 uji coba penelitian yaitu uji coba perorangan, uji coba kelompok kecil, dan uji coba kelompok besar. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa persentase kelayakan media pembelajaran Kotak cahaya menurut ahli bahasa adalah 99,4% (sangat layak), ahli materi 90% (sangat layak), dan ahli media 86,9% (sangat layak). Efektivitas media pembelajaran Kotak cahaya diukur dari segi proses yang didapat dari tes hasil belajar yaitu pada uji perorangan 100% (sangat efektif), uji kelompok kecil 100% (sangat efektif), dan uji kelompok besar 95,4% (sangat efektif). Efisiensi media pembelajaran Kotak cahaya yang diperoleh dari hasil validasi ahli media mendapatkan persentase 87,5%. Sedangkan kemenarikan media pembelajaran Kotak cahaya diukur menggunakan angket siswa dengan persentase uji perorangan 98,3% (sangat menarik), kelompok kecil 94,6% (sangat menarik), dan kelompok besar 96,6% (sangat menarik). Berdasarkan hasil dari validasi ahli dan uji coba, media kotak cahaya layak untuk digunakan dalam pembelajaran IPA.
AbstractionLearning media is one of many important factor in deciding the success of learning process. The purpose of the study is to determine the effectiveness and efficiency and also the interest of kotak cahaya learning media in describing light properties. By using this media, it is expected that the goal of learning in general will be delivered well. The study applies 4D model consisted of 4 steps; define, design, development and dessiminate. However, researcher in this situation modifies the 4D model into 3D where the disseminate steps is conducted in short time for the limited time, financial and human resource. The instrument and media applied in the study have been validated by some experts; the experts of linguistic, subject and media. There are 3 experiments; individual, small group and large group. Based on the result of the study, it shows that the appropriateness light box learning media percentage is 99, 4% which is considered very appropriate according to linguistic experts, 90% which is considered very appropriate according to subject experts, and 86,9% which is considered very appropriate according to media experts. The effectiveness of light box learning media measured on the process point of view obtains the learning result as: 100% for individual experiments (considered very effective), 100% for small group experiments (considered very effective), and 95,4% for large group experiments (considered very effective). Light box learning media efficiency obtains validation results comes from media experts as 87,5%. In the other side, the interest of light box learning media measured by students questionnaire obtains the percentage of 98,3% for individual experiments (very interesting), 94,6% for small group experiments (very interesting) and 96,6% for large group experiments (very interesting). Based on the results of expert validation and testing , light box media feasible for use in science teaching.