Detail Karya Ilmiah

  • GAMBARAN HARDINESS PADA LAKI-LAKI YANG TIDAK BEKERJA SEBAGAI ANAK BUAH KAPAL (ABK) DI DESA GEBANG
    Penulis : M. Sholihin
    Dosen Pembimbing I : Alifah Rahma Wati, S.Psi., M.Psi., Psikolog
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    GAMBARAN HARDINESS PADA LAKI-LAKI YANG TIDAK BEKERJA SEBAGAI ANAK BUAH KAPAL (ABK) DI DESA GEBANG M. Sholihin Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura Email: Sholihin269@gmail.com Abstrak M. Sholihin. 120541100084. Gambaran Hardiness pada Laki-laki yang Tidak Bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) di Desa Gebang Skripsi. Program Studi Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura. 2017 XVIII + 109 halaman dan 14 Lampiran Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran hardiness pada laki-laki yang tidak bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK) di Desa Gebang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif pada ketiga subjek (FR, MS dan SU) yang ditentukan berdasarkan purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan wawancara semi-terstruktur. Teknik analis data yang digunakan adalah model Miles dan Huberman yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa laki-laki yang tidak bekerja sebagai ABK mampu mengendalikan emosinya dalam situasi yang penuh tekanan seperti saat dipaksa untuk bekerja sebagai ABK oleh mertua dan keluarga istri serta selalu dicaci oleh berbagai pihak, meskipun mereka merasa terganggu atas perlakuan tersebut, namun mereka tetap tenang, tidak melakukan agresi dan tetap sabar serta tetap berperilaku sopan terhadap orang-orang sekitar. Komitmen yang dimiliki yaitu, mereka tetap dengan pendiriannya untuk tidak beralih profesi menjadi ABK. Meskipun mereka selalu gagal dalam berbagai bidang pekerjaan, gaji yang diperoleh minim serta selalu mendapatkan cacian dari berbagai pihak, namun mereka tidak merasa putus asa dan terpuruk sehingga menarik diri dari lingkungan. Justru, mereka tetap berinteraksi dan membina hubungan positif dengan lingkungannya. Kegagalan dalam berbagai bidang pekerjaan, gaji yang diperoleh minim, serta cacian dari berbagai pihak, dijadikan sebagai tantangan yang harus dilalui agar bekerja lebih keras lagi, karena mereka yakin kelak akan menjadi orang sukses tanpa menjadi seorang ABK. Kata Kunci : Hardiness, Anak Buah Kapal Daftar Pustaka: 32 (1993-2015

    Abstraction

    GAMBARAN HARDINESS PADA LAKI-LAKI YANG TIDAK BEKERJA SEBAGAI ANAK BUAH KAPAL (ABK) DI DESA GEBANG M. Sholihin Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura Email: Sholihin269@gmail.com Abstract Sholihin, M. 10254110084. Teh Description of Hardiness On A Man Who Does Not Work As A Crew In The Village of Gebang, Thesis, Department of Psychology, Faculty of Cultural Social Sciences. University of Trunojoyo Madura 2017. XIX + 109 pages and 14 Appendix This study aims to describe the hardiness in men who do not work as a Crew in the Village of Gebang. This research uses descriptive qualitative research method in three subjects (FR, MS and SU) are determined by purposive sampling. Methods of data collection using semi-structured interviews. Techniques used data analyst is a model of Miles and Huberman of data reduction, data display, and conclusion. The results showed that men who do not work as the crew was able to control his emotions in stressful situations such as being forced to work as crew by-law and the wife's family and always reviled by many parties, even though they feel disturbed over the treatment, but they stay calm, do not commit aggression and remain patient and continue to behave towards those around. Commitment that is, they remained in his stance to not switched professions to become ABK. Although they always fail in a variety of occupations, salaries earned minimal and always get a scolding from various parties, but they do not feel despair and slumped to withdraw from the environment. Instead, they continued to interact and foster a positive relationship with the environment. Failure in a variety of occupations, salaries earned minimal, and abusive speech from various parties, serve as a challenge that must be passed in order to work even harder, because they believe they will soon be successful without being a crew. Keywords: Hardiness, The Crew Bibliography: 32 (1993-2015

Detail Jurnal