Detail Karya Ilmiah

  • Abstraksi

    Dian Ayu Rustiwi, NIM. 12.05.211.00.110. Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura. Skripsi ini tentang, Analisis Faktor Sosial Ekonomi Pasangan Usia Subur (PUS) Dalam Keikutsertaan Program Keluarga Berencana, Petani Miskin Dan Tak-Miskin Di Desa Kramat Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk, dibawah bimbingan bapak Drs. Subandri, MS. Tujuan dari penelitian ini adalah (a) Untuk Mengetahui Pasangan Usia Subur (PUS) penduduk miskin dan tak-miskin dalam keikutsertaan program Keluarga Berencana (b) Untuk mengetahuitingkat keberhasilan pasangan usia subur dalam keikutsertaan program Keluarga Berencana menurut tingkat pendidikan dan metode kontrasepsi yang digunakan. Dalam usaha untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa, pemerintah telah dan sedang melakukan pembangunan di segala bidang, termasuk usaha-usaha untuk mengatasi masalah kependudukan. Berbagai masalah kependudukan tersebut meliputi menurunkan angka pertumbuhan penduduk yang tinggi, penduduk usia muda yang besar, dan kualitas sumber daya manusia yang masih relatif rendah. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara serta dokumentasi berupa catatan.Responden diperoleh dengan menggunakan metode simple random sampling.Adapun analisis data menggunakan teknik statistik deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, baik penduduk miskin maupun tak-miskin tidak ada yang tidak mengikuti program keluarga berencana.sebagian besar penduduk, baik penduduk miskin (96%), muapun penduduk tak-miskin (98%) telah mengikuti program KB dengan menggunakan kontrasepsi modern. Penduduk miskin dengan tingkat pendidikan tinggi tidak ada yang tidak mengikuti program KB dengan kontrasepsi sederhana. Hanya sebagian kecil dari penduduk miskin (,37%) maupun tak-miskin (1,37%) yang mengikuti program KB dengan metode kontrasepsi sederhana. Pasangan usia subur miskin maupun tak-miskin, sebagian besar telah memenuhi anak lahir hidup dengan jumlah ideal yaitu ? 2. Hanya sebagian kecil penduduk yang memiliki jumlah anak ? 4, yaitu pasangan usia subur yang menggunakan metode kontrasepsi sederhana. Kata Kunci : Tingkat Kemiskinan, Tingkat Pendidikan, Pasangan Usia Subur

    Abstraction

    Dian Ayu Rustiwi, NIM. 12.05.211.00.110. Sociology Department, Faculty of Cultural and Social Science, University of Trunojoyo Madura. A thesis on Analysis of Economic Social Factor on Marriage Couple at Productive Ages of destitute and undestitute community in Joining Programs of Family Planning Farmer at Kramat Village, Nganjuk Sub-district, Nganjuk Region. Advisor: Drs. Subandri, MS. The purposes of the study are (a) to determine productive marriage couples of destitute society are less in number than those of undestitute in joining family planning. (b) to describe factors that causes the couples do not joining the family planning. In the effort of increasing nation prosperity, government has conducted a development in any factors, including the solution for overcoming population problems. The problems including decreasing the high number of population, large number of youth couple population, low quality of human resource. The study applies quantitative method. Data collecting technique applied are in-depth interview to selected respondents, observation and documentation in form of notes. Informants are selected through simple random sampling. Data analysis applied are descriptive statistical technique, processing data that are obtained and describe data that are in form of number into description or conclusion. The result of the study shows that primary data processing shows a conclusion of couple in both type do not join family planning program. Most of society, both destitute (96%) and undestitute (98%) have joined family planning by using modern contraception method. Destitute society in high level of education refuse to join family planning in simple contraception method. Only some of both type prefer the simple contraception method. Marriage couples in productive ages have mostly fulfilled the number of ideal child birth in ? 2. Only some of them have children ? 4, in which most of the use simple contraception product in average. Keywords: poverty level, education level, marriage couple in productive ages

Detail Jurnal