Detail Karya Ilmiah

  • Strategi Bertahan Hidup Petani Miskin Dalam Memenuhi Kebutuhan Keluarga (Studi Kasus Di Desa Lenteng Barat Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep)
    Penulis : Elisa Yusri Andriyani
    Dosen Pembimbing I : Drs. Subandri, M.S.
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Elisa Yusri Andriyani, NIM 120521100075, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura, Skripsi ini tentang Strategi Bertahan Hidup Petani Miskin Dalam Memenuhi Kebutuhan Keluarga (Studi Kasus Di Desa Lenteng Barat Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep) di bawah bimbingan Drs. Subandri, M.S. Strategi bertahan hidup petani miskin merupakansuatu kemampuan petani miskindalam menerapkan seperangkat cara untuk mengatasi berbagai permasalahan yang melingkupi kehidupannya. Petani miskin dalam menghadapi kehidupan yang serba sulit, terutama dalam kehidupan perekonomiannya, mereka sangat memerlukan berbagai strategi agar dapat bertahan hidup ditengah masyarakat lain. Mereka harus mempunyai beberapa strategi survival agar dapat terus beradaptasi dengan kehidupan sosialnya. karena ketidak pastian masa depan yang tidak bisa diramalkan akan mendorong orang untuk menyiasati hidup dalam rangka mengatasi masalah melalui perjuagan hidup. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Bagaimana Strategi Bertahan Hidup Petani Miskin Dalam Memenuhi Kebutuhan Keluarga Di Desa Lenteng Barat Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep. Penelitian ini menggunakan penggumpulan data di lapangan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan yang ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling kemudian dengan data yang diperoleh oleh peneliti di analisa dengan menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif, dan diperiksa keabsahannya dengan triangulasi sumber. Teori yang digunakan Mekanisme Survival James Scott. Penelitian ini dilakukan di Desa Lenteng Barat Kecamatan Lenteng Timur Kabupaten Sumenep. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa petani miskin di Desa Lenteng BaratKecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep menerapkan tiga strategi dalam memenuhi kebutuhan pokok keluarga yaitu pertama strategi menghemat pengeluaran,petani miskin yang berada di Desa Lenteng Barat memilih bertahan hidup dengan cara menjalankan pola hidup hemat. Petani miskin di Desa Lenteng Barat tidak mengurangi jatah makan, namun petani miskin berupaya mengatur pola makan mereka sehingga jatah pengeluaran untuk makan tidak membenkak. Kedua strategi bekerja sampingan yaitustrategi yang telah dilakukan oleh petani miskin yang berada di Desa Lenteng Barat dengan cara bekerja menjadi buruh bangunan, buruh tani, tukang ronsokan. pekerjaan tersebut dilakukan ketika petani miskin di Desa Lenteng tidak melakukan pekerjaan taninya.Ketiga strategi bantuan pinjaman dari sanak saudara, tetangga adalah petani miskin yang berada di Desa Lenteng Barat ini meminta bantuan ke saudara terdekat dan tetangga, apabila ada kekurangan atau musibah yang menimpanya. Terkadang petani miskin yang berada di Desa Lenteng barat ini diberi bantuan dari pemerintah diberikan bantuan untuk masyarakat miskin. Akan tetapi yang diberikan oleh pemeritah tidak terus menerus ada terkadang bantuan itu tidak ada. bantuan dari pemerintah seperti bantuan uang langsung tunai, dan bantuan lainnya yaitu raskin beras untuk masyarakat miskin. Kata Kunci: Strategi Bertahan Hidup, Petani Miskin

    Abstraction

    ABSTRACT Elisa Yusri Andriyani, NIM 120521100075, Sociology Study Program, Faculty of Social and Cultural Sciences, University of Trunojoyo Madura, The Thesis is about The Survival Strategies of Poor Farmers in West Lenteng Village Lenteng Sub District Sumenep Regency, under the guidance of Drs. Subandri, M.S. Survival strategy of poor farmers is an ability of the poor farmers to apply a set of ways to cope any problems that cover their life. Poor farmers face their difficult life, particularly their economic life, they very need various strategies in order to survive amid other societies. They must have some survival strategies in order to be able to continue to adapt with their social life. Because the uncertainty of the future can encourage someone to deal with life in order to cope the problem through the struggles of life. The aim of this study is to know How the Survival Strategies of Poor Farmers in Fulfilling Their Family Needs at West Lenteng Village Lenteng Sub District Sumenep Regency. This study collects data in the field through observation, interview, and documentation. The informant is determined by purposive sampling technique then the obtained data are analyzed by using qualitative descriptive analysis technique and the validity of the data is checked by triangulation of source. The theory which used is Survival Mechanism by James Scott. This study is conducted in West Lentang Village East Lenteng Sub District Sumenep Regency. The results of this study show that the poor farmers in West Lenteng Village Lenteng Sub District Sumenep Regency apply three strategies in fulfilling their family primary needs, such as first is strategy to save expenses, the poor farmers in West Lenteng Village choose to survive by performing a frugal lifestyle. The poor farmers do not cut back on meals, but they seek to adjust their diet so that there is no excessive spending on meals. Second is strategy to have a side job is the strategy which has been done by the poor farmers by working as construction workers, peasants, and scavengers. The jobs are done by the poor farmers in West Lenteng Village when they are not doing their farm work. The third is strategy to ask loan from relatives and neighbors is that the poor farmers in West Lenteng Village ask a help from the relatives and neighbors if there is a shortage or accident which happens to them. Sometimes, the poor farmers in Wes Lenteng Village get some assistances form the government.However, the assistances are not constantly given by the government to the poor farmers. The assistances are in the forms of cash and any others such as rice for poor people which called by Raskin. Keywords: Survival Strategies, Poor Farmers

Detail Jurnal