Detail Karya Ilmiah

  • Tradisi Nyonson Masyarakat Muslim Madura (Studi Pada Masyarakat Muslim Madura Di Desa Pademawu Timur Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan)
    Penulis : JUHAIRIYAH
    Dosen Pembimbing I : Hetti Mulyaningsih, S.Sos, M.Kes
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menggambarkan bagaimana tradisi nyonson pada masyarakat Muslim Madura di Desa Pademawu Timur Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan. disini akan dijelaskan dan digambarkan secara mendalam, terkait dengan tradisi nyonson yang dilakukan oleh masyarakat muslim dengan menggunakan analisis dari teori Durkheim yaitu yang sakral dan yang profan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif, dengan sebuah pendekatan yaitu deskriptif kualitatif. Informan yang dipilih dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sumber data penelitian didapatkan dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan cara observasi, wawancara semi terstruktur dan dokumentasi peneliti. Analisis data yang menggunakan teknik Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Serta untuk teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi nyonson merupakan sesuatu yang sakral karena merupakan tradisi turun-temurun dari nenek moyang yang masih tetap dilakukan oleh masyarakat Muslim setiap malam jumat. Tradisi tersebut digunakan untuk memanggil arwah orang yang memanggil dan juga untuk diberikan keberkahan rezeki, dan keselamatan. Dalam tradisi tersebut terdapat simbol dan makna tentang nyonson yang dipercaya oleh masyarakat. Kata Kunci: Tradisi, Nyonson, Masyarakat, Muslim, Madura

    Abstraction

    The aim of this study is to determine and describe how the nyonson tradition of Madura Muslim Society in East Pademawu Village Pademawu Sub district Pamekasan Regency. In this study, the nyonson tradition that carried out by Muslim society is going to be explained and described in depth by using the analysis from Durkheim’s theory that the sacred and the profane. Method that used in this study is descriptive qualitative method with an approach that is descriptive qualitative. Informants in this study are chosen by using purposive sampling technique. Source of data of this study is obtained from primary data and secondary data. The collecting data in this study is done through observation, semi-structured interview, and documentation of the writer. Data analysis uses Miles and Huberman technique namely data reduction, data display, and conclusion. Moreover, the technique of data validity examination uses triangulation. The results of this study show that nyonson tradition is a sacred thing because it is a hereditary tradition from the ancestor that still remain to be done by the Muslim society every Friday evening. The tradition is used to call the spirits of the deceased and also in order to get a blessing of sustenance and salvation. In that tradition, there are meaning and symbol about nyonson that believed by the society. Keywords: Tradition, Nyonson, Society, Muslim, Madura

Detail Jurnal