Detail Karya Ilmiah
-
Motif Peziarah Tidak Tetap Di Komplek Pemakaman Raja-Raja Asta Tinggi (Studi Kasus Di Desa Kebon Agung, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep)Penulis : Moh. FikriyantoDosen Pembimbing I : Bangun Sentosa. D.H., Ph.DDosen Pembimbing II :Abstraksi
Moh. Fikriyanto, NIM. 12.05.211.00067. Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura. Skripsi ini tentang, Motif Peziarah Peziarah Tidak Tetap Di Kompleks Pemakaman Raja-Raja Asta Tinggi (Studi Kasus Di Desa Kebon Agung, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep), dibawah bimbingan bapak Bangun Sentosa D.H., Ph. D. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui motif peziarah tidak tetap di kompleks pemakaman Raja-Raja Asta Tinggi Kebon Agung Sumenep. Pada awalnya ziarah kubur tidak diperbolehkan, dikarenakan iman orang Islam masih dangkal, namun lama kelamaan ziarah diperbolehkan karena dianggap sebagai suatu sarana untuk mendoakan bagi orang yang sudah meninggal. Subjek dari penelitian ini adalah peziarah tidak tetap yang datang ke kompleks pemakaman Raja-Raja Asta Tinggi di Desa Kebon Agung Sumenep. Peneliti ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, pengumpulan data peneliti menggunakan observasi dan wawancara secara mendalam kepada informan yang dipilih serta dokumentasi berupa catatan. Informan yang dipilih menggunakan metode purposive sampling, Analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber terhadap informan. Hasil penelitian ini menunjukkan dari temuan tentang beragamnya motif peziarah tidak tetap yang dilakukan dipemakaman Raja-Raja Asta Tinggi Sumenep, yang tujuannya adalah untuk mendoakan orang yang sudah meninggal dan mengharapkan mendapatkan barokah dari para Raja yang sudah meninggal. Serta peziarah musiman berasal dari stratifikasi sosial yang berbeda, namun hal itu tidak menyebabkan suatu konflik, melainkan menjadikan semua peziarah yang berasal dari berbagai daerah bisa berkumpul di suatu tempat yaitu pemakaman Raja-Raja Asta Tinggi Sumenep. Kata kunci : Motif Peziarah Tidak Tetap.
AbstractionMoh. Fikriyanto, NIM. 12.05.211.00067. Sociology Study Program Faculty of Social and Cultural Sciences, University of Trunojoyo Madura. The thesis is about Motives of Uncertain Pilgrims in Asta Tinggi Kings Cemetery in Kebon Agung Village, Sumenep Town Sub district, Sumenep Regency, under the guidance of Bangun Sentosa D.H., Ph. D. The aim of this study is to know the motives of uncertain pilgrims in Asta Tinggi Kings Cemetery in Kebun Agung Sumenep. At first, pilgrimage of the grave is not allowed, because the Muslim faith is still shallow, but over the time, the pilgrimage is allowed because it is considered as a means to pray for those who have died. Subject of this study is the uncertain pilgrims who come to the Asta Tinggi Kings cemetery in Kebon Agung Sumenep. This study uses qualitative descriptive method, the collecting data uses observation and in-depth interview to the chosen informants, and also documentation of records. The informants are chosen by using purposive sampling method. Data analysis uses Miles and Huberman technique namely data reduction, data display, and drawing conclusion. Technique of data validity test uses triangulation of the informants. The results of this study show that from the findings on diverse motives of the uncertain pilgrims which are done in Asta Tinggi Kings cemetery Sumenep that the purposes are to pray for those who have died and to get the blessing from the Kings who have died. Furthermore, the uncertain pilgrims come from different social stratification, but it does not cause a conflict except for make all of the pilgrims from various regions can gather in one place that is Asta Tinggi Kings cemetery Sumenep. Keywords: Motives of Uncertain Pilgrims.