Detail Karya Ilmiah

  • Penerapan Design Of Experiment (DOE) Dengan Pendekatan Rangkaian Acak Lengkap (RAL) Studi Kasus : JAMUR
    Penulis : Budiyanto
    Dosen Pembimbing I : Ida Lumintu, S.T., M.T., PhD
    Dosen Pembimbing II :Issa Dyah Utami, S.T., M.T
    Abstraksi

    ABSTRAK Budiyanto, dibawah bimbingan Ida Lumintu S.T., M.T., PhD. dan Issa Dyah Utami S.T., M.T. Penerapan Design Of Experiment (DOE) Dengan Pendekatan Rangkaian Acak Lengkap (RAL) Studi Kasus : JAMUR Salah satu proses produksi yang menggunakan program zero waste adalah proses pembuatan baglog (media tanam) jamur. Pembuatan baglog biasanya menggunakan serbuk kayu sengon sisa proses produksi meubel. Serbuk kayu digunakan karena memiliki unsur karbon yang cukup untuk memenuhi kebutuhan gisi dalam proses pertumbuhan jamur. Peneltian ini menggunakan serbuk sabut kelapa sebagai pengganti dari serbuk kayu, karena lebih mudah didapatkan. Untuk meningkatkan produktifitas baglog serbuk sabut kelapa ini ditambahkan 3 perlakuan, pada perlakuan 1 baglog tanpa zat adiktif, pada perlakuan 2 baglog ditambahkan 1 jenis zat adiktif toko dan pada perlakuan 3 baglog ditambahkan 2 jenis zat adiktif toko. Dari 3 perlakuan tersebut diketahui bahwa dari masing-masing baglog tidak ada perbedaan produktifitas bobot segar jamur secara signifikan. Kata kunci : zero waste, baglog, serbuk kayu, serbuk sabut kelapa, zat adiktif.

    Abstraction

    ABSTRACT Budiyanto, dibawah bimbingan Ida Lumintu S.T., M.T., PhD. dan Issa Dyah Utami S.T., M.T. Penerapan Design Of Experiment (DOE) Dengan Pendekatan Rangkaian Acak Lengkap (RAL) Studi Kasus : JAMUR One of process the production use zero waste program. This program is the manufacture process balbog (growing media) mushroom. The manufactures usually use sawdust sengon rest of the furniture production process. Sawdust used because sawdust has carbon element sufficient to meet the nutritional needs in the process of mold growth. This research uses coconut fiber as a replacement of sawdust, because coconut fiber is more easily established. To determine the level of productivity baglog coconut fiber is added by using the three methods, the first method is balbog without addictive substances, second method is balbog added one type addictive substances from store, and the last method is balbog added two type addictive substances from store. From the third methods can be known that from each balbog is not difference of productivity fresh mushroom significantly. Key words: zero waste, balbog, sawdust, coconut fiber, and addictive substance.

Detail Jurnal