Pemilihan program studi perguruan tinggi merupakan salah satu isu penting bagi siswa sekolah menengah atas, khususnya siswa kelas XII, yang akan menempuh jenjang perguruan tinggi. Saat ini, proses pemilihan program studi tersebut masih dilakukan secara manual oleh guru Bimbingan Konseling berdasarkan nilai rapor dan minat siswa saja. Penelitian ini mengembangkan sistem pendukung keputusan untuk membantu siswa Sekolah Menengah Atas dalam memilih program studi perguruan tinggi. Sistem ini dapat digunakan oleh siswa secara efektif dan efisien. Selain oleh siswa sekolah menengah atas, sistem ini juga dapat digunakan sebagai media pendamping, baik bagi guru bimbingan konseling maupun pihak universitas sebagai sarana edukasi dan informasi. Sistem yang didesain secara otomatis dapat memberikan rekomendasi bagi pengguna berdasarkan nilai masukan. Nilai masukan yang akan diproses sebagai acuan adalah nilai rapor atau nilai mata pelajaran siswa selaku pengguna. Pemrosesan juga tidak membutuhkan waktu lama sehingga aspek ini menjadi keunggulan bagi sistem dalam hal efisiensi. Hasil uji coba pada 39 siswa kelas XII SMA Negeri 1 Sampang menunjukkan bahwa sistem berada pada kualifikasi “baik” dan tidak memerlukan revisi. Rata-rata prosentase secara keseluruhan mengenai kualitas sistem pendukung keputusan pemilihan program studi untuk siswa sekolah menengah atas adalah 77,8% untuk uji coba pada perorangan, 84% untuk uji coba kelompok kecil, dan 81,4 % uji coba kelompok besar. Kata kunci : fakultas, program studi, sistem pendukung keputusan

Electoral college study program is an important issue for high school students, especially students of class XII, which will take college level. Currently, the course selection process is still done manually by teachers Counseling based on the value of report cards and student interest only. This study developed a decision support system to help high school students in choosing a college study program. This system can be used by students effectively and efficiently. In addition to the high school students, this system can also be used as companion media, both for counseling teachers and the university as a means of education and information. The system is designed to automatically provide recommendations to users based on the input value. Value input will be processed as a reference is the value of grades or subjects students as users. Processing also does not require a long time so it is one aspect of excellence for the system in terms of efficiency. The results of tests on 39 students of class XII SMA Negeri 1 Sampang indicate that the system is in the qualification of "good" and does not require revision. The average percentage of the overall quality of the decision support system for the selection of courses high school students was 77.8% for the trials of individuals, 84% for small group trial, and 81.4% large group trial. Keywords: faculty, study programs, decision support systems

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal