Proyek merupakan suatu kegiatan usaha yang kompleks, bersifat tidak rutin, memiliki keterbatasan terhadap waktu, anggaran dan sumber daya serta memiliki spesifikasi tersendiri atas produk yang akan dihasilkan. Dalam mengerjakan sebuah proyek, diperlukan adanya landasan metode yang digunakaan dalam me-manajemen proyek. Metode tersebut harus sesuai dengan keadaan yang dihadapi pada sebuah proyek. Permasalahan yang sering terjadi adalah stakeholder cenderung menggunakan metode yang bersifat tradisional, dengan berasumsi bahwa proyek yang dikerjakan akan sesuai dengan kebutuhan yang telah didefinisikan. Padahal, pada kenyataan yang terjadi di lapangan, kemungkinan untuk terjadi perubahan yang berifat teknis pada proyek sangat memungkinkan. Pada metode yang bersifat tradisional, perubahan ini kurang mampu untuk diakomodir. Berdasarkan permasalahan tersebut, diperlukan adanya metode yang mampu menanggulangi perubahan yang terjadi, sehingga hasil atau produk dari sebuah proyek dapat memenuhi keinginan klien. Metode yang mampu mengakomodasi perubahan tersebut adalah metode Agile. Pada penelitian ini, penulis akan membangun aplikasi manajemen proyek dengan metode Agile menggunakan Framework Scrum. Hasil penerlitian menunjukkan efisiensi yang didapat dari pengujian usability dari aplikasi manajemen proyek memiliki nilai 3,89 (77,8 %). Menunjukkan bahwa pengguna merasa puas terhadap efisiensi aplikasi manajemen proyek.

Project is a complex business activity, non-routine, has limitations on time, budget and resources and has its own specifications for the products to be producedIn working on a project, there is a need for a foundation of methods used in managing the project. The method must be suitable with the conditions faced on a project. The problem that often occurs is that stakeholders tend to use traditional methods, assuming that the project that is done will be in accordance with defined needs. In fact, in the reality that occurs in the field, the possibility of changes that are technical in the project is very possible. In traditional methods, this change is less able to accommodate. Based on these problems, we need a method that is able to cope with the changes that occur, so that the results or products of a project can meet client needs. The method that is able to accommodate these changes is the Agile method. In this study, the author will build a project management application using the Agile method using the Scrum Framework. The results of the study show that the efficiency obtained from usability testing from the project management application has a value of 3.89 (77.8%). Indicates that the user is satisfied with the efficiency of the project management application.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal