Detail Karya Ilmiah
-
KARAKTERISTIK BLACK POUNDED CASSAVA (CIWEL) PENGARUH PEMBERIAN AIR ABU JERAMI DAN AIR ABU KULIT PISANG MASPenulis : Abdul Jalil YahyaDosen Pembimbing I : Dr. Ir. H. Asfan, MPDosen Pembimbing II :Darimiyya Hidayati, S.TP., MPAbstraksi
Hipertensi merupakan masalah kesehatan utama. Elastisitas pembuluh darah penting untuk mempengaruhi tekanan darah. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan gagal ginjal, penyakit jantung koroner, dan stroke. Ciwel adalah makanan tradisional yang berasal dari Banyumas, Jawa Tengah. Penelitian ini dibuat dengan merendam singkong kering dalam rendaman abu jerami padi, selama tiga hari, dikukus, dan ditumbuk. Kulit pisang mengandung kalium yang tinggi. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh dari penggunaan air abu kulit pisang mas selama tahap pembuatan ciwel, pada sifat tekstural, kandungan kalium, dan pH. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan dua faktor. Faktor pertama adalah proporsi air abu kulit pisang mas dan air abu jerami padi (20:80, 40:60, 60:40). Yang kedua adalah waktu perendaman (3 dan 6 hari). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua faktor dan interaksi mereka terpengaruh secara signifikan terhadap hardness (1.800,4 - 4.324,0), gumminess (1.619,1-3.917,5), chewiness (1.532,5-3.478,3), dan pH (9,7133-10,0433). Tidak satu pun dari faktor yang mempengaruhi cohesiveness (0,8970-0,9217) dan resilience (0,7047-0,7667). Adhesiveness ((-43,9860) - (-181,8)) dipengaruhi oleh proporsi air abu kulit pisang mas. Springiness (0,7903-0,9363) dan konsentrasi kalium (5,1% - 18,2%) dipengaruhi oleh waktu perendaman. Proporsi yang lebih tinggi dari air abu kulit pisang mas menurunkan nilai semua parameter, kecuali pH. Penggunaan air abu kulit pisang mas tidak meningkatkan kandungan kalium, tetapi mengubah karakteristik tekstur produk.
AbstractionHypertension is a major health problem. Elasticity of blood vessels is important to affect blood pressure. High blood pressure can lead to kidney failure, coronary heart disease, and stroke. Ciwel is a traditional black pounded cassava product originated from Banyumas, Central Java. It is made by soaking dried cassava in rice straw ash solution, for three days, steamed, and pounded. Banana peel contain high level of potassium. This research studied the effect of using banana peel ash during soaking stage of ciwel making, on the textural properties, potassium content, and pH. This study used a completely randomized design (CRD) with two factors. The first factor was proportion of banana peel ash and rice straw ash (20:80, 40:60, 60:40). The second was soaking time (3 and 6 days). Results showed that the two factors and their interaction affected significantly hardness (1800.4 – 4324.0), gumminess (1619.1 – 3917.5), chewiness (1532.5 – 3478.3), and pH (9.7133 – 10.0433). None of the factors influenced cohesiveness (0.8970 – 0.9217) or resilience (0.7047 – 0.7667). Adhesiveness ((-43.9860) – (-181.8)) was affected by proportion banana peel ash. Springiness (0.7903 – 0.9363) and potassium concentration (5.1% - 18,2%) was affected by soaking time. The higher proportion of banana peel ash decreased all parameters, except pH. The use of banana peel ash in the process did not increase potassium content, but alter textural characteristics of product.