Tembakau merupakan tanaman musiman yang ditanam disaat musim kemarau. Batang tembakau merupakan limbah pertanian yang belum dimanfaatkan secara optimal. Limbah batang tembakau akan dibuat menjadi asap cair agar mempunyai nilai fungsi yang lebih berguna. Asap cair dari batang tembakau perlu dilakukan pemurnian dengan cara distilasi untuk menghilangkan zat-zat yang bersifat karsinogenik. Suhu distilasi memiliki peranan penting untuk mengetahui sifat asap cair batang tembakau yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh suhu distilasi terhadap sifat asap cair batang tembakau meliputi kejernihan asap cair, waktu distilasi, pH, total asam dan bobot jenis. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktor yaitu suhu distilasi asap cair pada suhu 80ºC, 90ºC dan 100ºC dengan tiga kali pengulangan. Parameter penelitian menggunakan uji kejernihan asap cair, uji waktu distilasi, uji pH, uji total asam dan uji bobot jenis. Hasil penelitian warna asap cair batang tembakau tanpa distilasi (kontrol) berwarna coklat kemerahan, distilasi suhu 80ºC berwarna kuning agak bening, distilasi suhu 90ºC berwarna kuning dan distilasi suhu 100ºC berwarna kuning pucat.Waktu distilasi pada suhu 80ºC yaitu 8,4133 jam, waktu distilasi pada suhu 90ºC yaitu 4,5567 jam dan waktu distilasi 100ºC yaitu 1,0367 jam. Nilai pH tanpa distilasi (kontrol) yaitu 6,2, distilasi suhu 80ºC yaitu 8,567, distilasi suhu 90ºC yaitu 8,633 dan distilasi suhu 100ºC yaitu 7,7. Total asam tanpa distilasi (kontrol) yaitu 0,6352500%, distilasi suhu 80ºC yaitu 0,0766333%, distilasi suhu 90ºC yaitu 0,1169667% dan distilasi suhu 100ºC yaitu 0,2863667%.Bobot jenis tanpa distilasi (kontrol) yaitu 1,01163567g/mL, distilasi suhu 80ºC yaitu 1,00686695g/mL, distilasi suhu 90ºC yaitu 1,00699412g/mL dan distilasi suhu 100ºC yaitu 1,00864727g/mL. Kata Kunci: Tembakau, Asap cair, Distilasi

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal