Detail Karya Ilmiah

  • ANALISIS KELAYAKAN USAHA NUGGET AMPAS TAHU
    Penulis : WARDATUN THOYYIBAH
    Dosen Pembimbing I : Rakhmawati, S. TP., MT
    Dosen Pembimbing II :Askur Rahman, S.TP., MP
    Abstraksi

    Ampas tahu merupakan limbah padat hasil proses pembuatan tahu. Saat ini, pengolahan ampas tahu masih terbatas sebagai tempe gembus atau bahan substitusi tepung tapioka untuk pembuatan kerupuk. Perusahaan Tahu Sumber Makmur merupakan industri tahu yang terletak di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan. Industri ini menjual ampas tahu sebagai pakan ternak dengan harga yang murah. Ampas tahu sebagai limbah masih memiliki kandungan protein yang berpotensi untuk diolah menjadi nugget. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kelayakan usaha nugget ampas tahu ditinjau dari aspek pasar dan pemasaran, dan aspek finansial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan aspek pasar dan pemasaran, nugget ampas tahu dapat diterima konsumen dengan permintaan konsumen sebesar 201.343 kemasan per tahun. Segmentasi pasarnya di daerah Kamal, Bangkalan dengan target pasar usia 5 hingga 19 tahun. Kapasitas produksinya adalah 400 kemasan/ hari. Harga jual produk adalah Rp.5000 per kemasan (250 g). Berdasarkan analisis finansial menunjukkan nilai NPV sebesar Rp 58.105.627, IRR sebesar 19,13%, payback period selama 3 tahun 2 bulan dan Net B/C Ratio sebesar 1,2. Dari hasi analisis kelayakan menunjukkan bahwa usaha nugget ampas tahu layak dijalankan.

    Abstraction

    Tofu's waste is the result of manufacturing process of tofu. Currently, processing of tofu’s waste still limited as tempe gembus or a substitute material of tapioca flour for the manufacture crackers. Perusahaan Tahu Sumber Makmur is one of tofu’s industry located in Banyuajuh village, Kamal, Bangkalan. This industry sells tofu’s waste as animal feed at a cheap price. Tofu’s waste still contains a protein that has the potential to be processed into nuggets. The aim of this research is to know about the feasibility nugget bussiness of tofu's waste using marketing aspect and financial aspect. The result of this research show that demand of market is 201.343 products/ year. Segmentation of this business is located in Kamal, Bangkalan with target of market is consumen who 5 until 19 years old. The capaciy of procuction is 400 products/ day. The selling price is Rp.5000/ product (250 g). The financial result of Net Present Value (NPV) is Rp.58.105.627, Internal Rate of Return (IRR) is 19,13%, Payback Period is 3 years and 2 months, and Net B/C Ratio is 1,2. From the results of the feasibility analysis, showed that nugget of tofu’s waste feasible or benefit.

Detail Jurnal