Detail Karya Ilmiah
-
Analisis Kelayakan Pada Pendirian Usaha Pembuatan Kerupuk Rumput Laut (eucheuma cottoni) di Kabupaten SumenepPenulis : Yuliana Noor WahyuniDosen Pembimbing I : Rakhmawati, S.TP,. MTDosen Pembimbing II :Ir. Umi Purwandari, M.App.Sc., Ph.DAbstraksi
Kerupuk merupakan makanan tradisional yang banyak disukai oleh semua kalangan dan ditemukan dimana saja, kerupuk banyak sekali jenis dan bentuknya. Perusahaan di Kabupaten Sumenep melakukan inovasi baru berupa kerupuk rumput laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan usaha pada usaha kerupuk rumput laut dilihat dari aspek pemasaran, teknis dan finansial. Hasil penelitian menunjukkan permintaan pasar sebesar 100 kg/hari dan penawaran sebesar 85 kg/hari. STP menunjukkan bahwa target pasar industri yaitu konsumen dengan umur 30-50 tahun dengan wilayah pemasaran di Kecamatan Kota Sumenep. Posisi pasar sebagai camilan yang sehat dan merupakan produk pertama di Kabupaten Sumenep. Berdasarkan aspek teknis dan teknologi, penentuan lokasi dipilih dari hasil pembobotan yang paling tinggi yaitu Kecamatan Saronggi dengan bobot 8,5. Kapasitas produksinya yaitu 58 kg/hari = 595 kemasan/hari. Harga jual Rp. 2.500 dan mendapat keuntungan 33,33% yaitu Rp. 625 /Produk. BEP Rupiah = Rp. 267.683.713 dan BEP Unit = 2.788. Kriteria finansial menggunakan Payback Period dengan hasil 3 tahun 4 bulan, Net Present Value (NPV) sebesar Rp 592.411.297, Internal Rate Of Return (IRR) sebesar 38,2 dan B/C Ratio sebesar 3,2 menunjukkan Industri kerupuk rumput laut layak untuk menjadi usaha dan bersaing dengan industri lainya. Kata kunci: Kerupuk rumput laut, Pemasaran, Teknis, Finansial
AbstractionChips is traditional food that is liked for everyone and founded whereever. There are many kinds and forms of chips. The company in sumenep regency has new inovation about seaweed chips. This reasearch has function for knowing about bussines proper on seaweed chips bussines is saw from marketing aspect, technical aspect, and financial. The reasearch show that dimand of market is 85kg/days. STP is showing that target of industrial market is consumen with 30-50 years old with marketing area in city sub district of sumenep. Market possitioning as tekhnical aspek and tekhnology, the determinant of location is choosen from scoring result that higest is saronggi sub district whit score is 8.5 , the capasity of productiont is 58 kg/days = 595pax per days. The selling price is Rp. 2.500 and have provit 33,33% is Rp. 625/product. BEP in rupiah = Rp. 267.683.713 and BEP unit = 2788,financial criteria use pay back period with result 3 years and 4 month, net present value (NPV) is Rp. 592.411.297, Internal rate of return (IRR) is 38,2, B/C ratio is 3.2 showing that seaweed chips industry is proper as a bussines and compete with any one industry. Key words : chips, seaweed, marketing, technical, financial.