Detail Karya Ilmiah

  • ANALISIS PENERAPAN GOOD MANUFACTURING PRACTICES DAN PENDEKATAN SIX SIGMA UNTUK PENINGKATAN KUALITAS KERUPUK CUMI-CUMI (Studi Kasus UD. Vina Usaha)
    Penulis : Masyuan Augest Winarko
    Dosen Pembimbing I : Rakhmawati, S.TP.,M.T
    Dosen Pembimbing II :Dr. Mohammad Fuad Fauzul Mu'tamar, S. TP., M.Si
    Abstraksi

    Kerupuk merupakan makanan ringan yang biasa kita gunakan sebagai camilan atau makanan pelengkap lauk pauk. Meskipun saat ini banyak sekali macam camilan tetapi kerupuk tetap mampu menarik hati masyarakat seolah-olah tidak ada kebosanan masyarakat untuk mengkonsumsi kerupuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya produk cacat, mengetahui tindakan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan mutu dan menganalisis tingkat penerapan GMP. Terdapat berbagai cara dalam pengendalian kualitas salah satunya dengan menggunakan pendekatan Six Sigma dengan tahapan define, measure, analyze, improve. Serta analisis penerapan GMP menggunakan pedoman BPOM 2012, ada empat unsur utama dan sembilan unsur lain, Penilaian setiap unsurnya pada dasarnya merupakan rata-rata dari nilai masing-masing bagian dari unsur dengan memberikan skor 3,2 dan 1 untuk Baik, Cukup dan Kurang. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa dalam melakukan produksi kerupuk di UD. Vina Usaha masih dalam kategori cukup dari nilai sigma yang didapat yaitu 2,34 dari total produksi sebanyak 2340 kg dan total produk cacat 105,60 kg.Terdapat tiga penyebab produk cacat yaitu berlubang 47%, patah 30%, berbeda bentuk 23%. dan nilai analisis GMP yang dihasilkan dari empat unsur utama mendapat nilai cukup Kata Kunci: Kerupuk Cumi-cumi, Six Sigma, GMP, UD. Vina Usaha

    Abstraction

    Crackers are a snack that we usually use as a snack or meal complementary side dishes. Although currently many kinds of snack crackers but still able to attract the hearts of the people as if there was no boredom people to consume crackers. This research aims to determine what factors lead to defective products, know what they can do to improve the quality and analyze the level of implementation of GMP. There are various ways of controlling the quality one of them by using the Six Sigma approach to the stages define, measure, analyze, improve. As well as the analysis of the implementation of GMP using the guidelines BPOM 2012. there are four main elements and nine other elements, Rate each element is basically the average of the value of each part of the element by giving a score of 3.2 and 1 for Good , Pretty and less. From the results of this research is that in doing cracker production at UD. Vina usaha is still in the category enough of sigma value obtained is 2.34 of amount production of 2340 kg and a amount of 105.60 kg of defective products. There are three causes of a defective product that is perforated 47 %, 30 % broken, different forms 23 % . and value analysis of GMP produced from four main elements got enough. Keywords: squid crackers, Six Sigma, GMP, UD. Vina Usaha

Detail Jurnal