Detail Karya Ilmiah
-
STUDI KEAMANAN PANGAN DAN PREFERENSI MAHASISWATERHADAP PRODUK SOSIS DISEKITAR UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURAPenulis : RIFKI ARIFUDDINDosen Pembimbing I : Askur Rahman, S.TP.,MPDosen Pembimbing II :Millatul Ulya, S.TP.,MTAbstraksi
Sosis merupakan salah satu produk pangan yang digemari oleh masyarakat dan memerlukan proses pengawetan dalam penyimpanannya, usaha untuk memperpanjang masa simpan sosis adalah dengan penambahan bahan pengawet alami, memperbaiki kemasan dan penggunaan suhu penyimpanan, tetapi cara tersebut dinilai kurang ekonomis sehingga sebagian produsen sosis lebih memilih cara yang lebih murah yaitu dengan menggunakan formalin dan boraks. mengkonsumsi formalin dan boraks berkadar tinggi dalam kurun waktu yang lama dapat meningkatkan resiko kanker hati. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui tingkat keamanan sosis dilihat dari kandungan formalin dan borak serta untuk mengetahui preferensi Mahasiswa terhadap pembelian makanan sosis di sekitar Universitas Trunojoyo Madura. Motede penelitian yang digunakan adalah survei konsumen dengan menggunakan kuisioner yang dilakukan di wilayah kecamatan kamal lalu di analisis dengan metode analisis Chi Square menggunakan SPSS for 16 Windows dan tahap kedua adalah Uji keamanan pangan pada sample sosis dilakukan dengan cara menganalisis kandungan formalin dan boraks secara kualitatif dengan tester borax test dan formalin tets. Hasil penelitian menunjukan sosis yang beredar di lingkungan Universitas Trunojoyo Madura dinytakan bebas Formalin dan Boraks. Pada uji Chi Square menunjukkan hubungan faktor demografi dengan atribut mutu sosis tidak terdapat perbedaan preferensi konsumen kecuali hubungan faktor demografi jenis kelamin dengan atribut mutu sosis keamanan pangan yaitu r hitung 9,120 lebih besar dari pada r tabel 7,81. Artinya terdapat perbedaan preferensi konsumen dengan atribut mutu sosis pada tingkat keamanan pangan. Kata Kunci: Sosis, Uji Boraks, Formalin dan Motode Analisis Chi Square
AbstractionSausage is one of the food products are favored by the people and the need preservation in the storage process, efforts to extend the shelf life of the sausage is with the addition of natural preservatives, the improve on sachet and storage temperature use, but are considered less economical way so that some sausage manufacturers prefer the cheaper way is by using formaldehyde and borax. consume high levels of formaldehyde and borax in a long period of time can increase the risk of liver cancer. The purpose of this study was to determine the level of security knowing sausage seen from the content of formaldehyde and borax as well as to know the preferences of students to purchase food sausage around Trunojoyo University. Motede study is a survey of consumers by using a questionnaire conducted in districts of kamal then analyzed by chi square analysis methods using SPSS for Windows 16 and the second stage is Food safety testing on a sample of sausage is done by analyzing the content of formaldehyde and borax qualitatively with the tester borax and formalin tets. The results showed the sausages are circulating within the free otherwise Trunojoyo University Formaline and borax. At the Chi Square test shows the relationship of demographics with sausage quality attributes of consumer preference there is no difference except demographic factors sex relationship with quality attributes, namely food safety sausage count r 9.120 greater than 7.81 r table. This means that there are differences in the preferences of consumers with quality attributes sausage on the level of food safety. Keywords: Sausage, Borax Test, Formalin and Methods of Analysis Chi Square