Tembakau merupakan komoditas perkebunan yang mempunyai peranan strategis dalam perekonomian nasional, yaitu sebagai sumber pendapatan negara melalui devisa negara, cukai, pajak, serta sumber pendapatan petani, dan dapat menciptakan lapangan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur pasar, tingkah laku pasar dan penampilan pasar di Desa Kalisat, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan struktur pasar, tingkah laku dan penampilan pasar (SCP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur pasar Tembakau Kasturi di Desa Kalisat, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember adalah pasar persaingan tidak sempurna yang cenderung mengarah pada sifat oligopsoni dengan konsentrasi tinggi. Tingkah laku pasar yaitu pemasaran Tembakau Kasturi di Desa Kalisat, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember sudah sesuai, namun ada kelemahan yang terletak dalam membentuk harga yang dalam hal ini petani hanya sebagai price taker (penerima harga), terdapat 2 saluran pemasaran dalam penelitian di Desa Kalisat, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember yaitu saluran pertama dari petani ke gudang dan saluran kedua dari petani melalui pedagang tengkulak dan berakhir ke gudang, lembaga yang terlibat hanya satu yaitu pedagang tengkulak dan fungsi pemasaran Tembakau Kasturi di Desa Kalisat, Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember adalah petani hanya melakukan fungsi pemasaran yaitu penjualan, pedagang tengkulak melakukan fungsi pemasaran yaitu pembelian, penjualan, transportasi, upah tenaga kerja dan gudang hanya melakukan fungsi pemasaran yaitu pembelian. Penampilan pasar adalah hasil analisis marjin pada kedua saluran pemasaran yaitu petani – gudang dengan biaya 0 persen dan keuntungan 100 persen sedangkan petani – pedagang tengkulak – gudang dengan biaya 9,3 persen dan keuntungan 90,7 persen. Hasil share harga yaitu bahwa konstribusi harga petani terbesar terdapat pada saluran petani – gudang dengan share yang diterima petani sebesar 100 persen, sedangkan share yang diterima petani pada saluran pemasaran petani – pedagang tengkulak – gudang sebesar 61,6 persen. Kata kunci: Tembakau, Struktur Pasar, Tingkah Laku Pasar, Penampilan Pasar

Tobacco is considered as one of the farming commodities that has an important role within the national economic condition, that is, as the source of revenue through devisa, tax, also as the main source of income for farmers and is able to provide and gain job vacancy available for employment. The study aims to determine the market structure, market conduct, and market performance in Kalisat Village, Kalisat Sub-district, Jember Regency. The method that is used in the study is market structure approach, market conduct and performance (SCP). The results indicate that the market structure of Kasturi Tobacco in Kalisat Village, Kalisat Sub-district, Jember Regency is an imperfectly competitive market which tends to be oligopsony with high consentration. The market conduct which is the marketing process of Kasturi Tobacco in Kalisat Village, Kalisat Sub-district, Jember Regency is suitable, however, weakness seems to emerge relating with pricing process in which farmers are considered only as price takers. According to results, there are 2 marketing channels in Kalisat Village, Kalisat Sub-district, Jember Regency, the first channel is from farmers to warehouse, and the second is from brokers to warehouse, the sole institution involved is only brokers and the marketing function of Kasturi Tobacco in Kalisat Village, Kalisat Sub-district, Jember Regency consider farmers play role on the market function which concerns in selling process, brokers on purchasing, selling, transportation, and providing wages for the hired workers, and warehouse only on purchasing process. The market performance which is the result of margin analysis from both marketing channels are farmers - warehouse with 0 percents cost and 100 percents profits, whereas farmers - brokers - warehouse with 9,3 percents cost and 90,7 percents profits. The result of share indicates the largerst contribution of farmer price is the farmers - warehouse channel with the share received by farmers is 100 percents, whereas the share received by farmers in the farmers - brokers - warehouse is 61,6 percents. Key words: Tobacco, Market Structure, Market Conduct, Market Performance

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal