Detail Karya Ilmiah

  • Ketahanan pangan rumah tangga miskin di Desa Sambiyan Kecamatan Konang Kabupaten Bangkalan
    Penulis : Citrawati
    Dosen Pembimbing I : Slamet Widodo, SP., M.Si
    Dosen Pembimbing II :Andrie K Sunyigono, SP.,MP., Ph. D
    Abstraksi

    Pangan merupakan kebutuhan yang paling mendasar untuk memenuhi kecukupan gizi manusia dalam mempertahankan hidupnya. Pemenuhan pangan di Indonesia tidak selalu diimbangi dengan adanya persediaan pangan. Persediaan yang cukup akan meningkatkan ketahanan pangan rumah tangga dan apabila persediaan pangan yang tidak cukup maka tingkat ketahanan pangannya rendah. Aksesibiltas menjadi salah satu penentu pemenuhan kebutuhan pangan pada setiap pola konsumsi yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketahanan pangan serta pengaruhnya yang dilihat dari proporsi pengeluaran pangan pada pola konsumsi setiap rumah tangga Desa Sambiyan Kabupaten Bangkalan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripstif kuantitatif dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan Kontirbusi pola konsumsi masyarakat Desa Sambiyan dari sumber karbohidrat paling tinggi berada pada pangan beras dan dari sumber protein ditunjukkan pada bahan pangan tempe. Dilihat dari pangsa pengeluaran pangan tingkat ketahanan pangan rumah tangga Desa Sambiyan adalah tidak tahan pangan dan faktor yang mempengaruhi tingkat ketahanan pangan rumah tangga Desa Sambiyan adalah variabel jumlah tanggungan keluarga, luas lahan dan harga telur. Kata kunci : pola konsumsi, ketahanan pangan.

    Abstraction

    Food is the most basic requirements to meet the nutritional adequacy of man in order to survive. Compliance with food in Indonesia is not always matched by their food supply. Adequate supplies will increase household food security and food supply if that is not enough then the low level of food security. Aksesibiltas be one of the determinants of food needs in every different consumption patterns. This study aims to determine the level of food security and its influence is seen in the proportion of food expenditure in household consumption pattern every village Sambiyan Bangkalan. The method used in this research is quantitative deskripstif and multiple linear regression. The results showed Kontirbusi consumption patterns Sambiyan village of the highest sources of carbohydrates are in the foods of rice and protein sources indicated on foodstuffs tempeh. Judging from the share of food expenditure level of household food security Sambiyan village is not food secure and the factors affecting household food security Sambiyan Village is a variable number of dependents, the area and the price of eggs. Keywords: consumption patterns, food security.

Detail Jurnal