Detail Karya Ilmiah
-
PENGARUH APLIKASI BENOMIL TERHADAP PENYAKIT LAYU FUSARIUM (Fusarium oxysporum f.sp.) PADA TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum Mill.)Penulis : ROSIHAN ANWARIYANTODosen Pembimbing I : DR. ACHMAD AMZERI, SP.,M.PDosen Pembimbing II :Abstraksi
Tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang sangat potensial untuk dikembangkan, karena mempunyai nilai ekonomi yang tinggi dan potensi ekspor yang besar. Penyakit layu fusarium adalah salah satu penyakit utama pada tanaman tomat. Patogen penyebab layu fusarium pada tomat adalah Fusarium oxysporum f.sp. Serangan layu fusarium bisa terjadi hampir di semua tahapan pertumbuhan tanaman mulai dari bibit sampai tanaman dewasa. Kerusakan akibat layu fusarium pada tanaman tomat bisa mencapai 60%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui respon varietas tomat yang berbeda terhadap pemberian fungisida untuk pengendalian layu fusarium. Untuk mengetahui dosis fungisida untuk pengendalian penyakit layu fusarium pada tomat. Penelitian ini di lakukan pada bulan April - Juni 2016. Pelaksanaan ini bertempat di Kebun Penelitian dan Produksi Program studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) 2 faktor (Faktorial), dosis fungisida dan varietas. Kombinasi perlakuan sebanyak 10 dan diulang 3 kali. Faktor fungisida ada 5 taraf yaitu B0 = kontrol, B1 = 1,5 g/l, B2 = 2 g/l, B3 = 2,5 g/l, dan B4 = 3 g/l sedangkan faktor varietas ada 2 yaitu V1 = Varietas Mawar, dan V2 = Varietas Lokal. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian fungisida benomil berbeda nyata pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, bobot buah per tanaman, dan intensitas serangan layu fusarium. Dosis fungisida yang efektif yaitu 2,5 g/l benomil hal ini berbeda nyata dengan 1,5; 2 dan 3 g/l. Kata Kunci : Tomat, Layu Fusarium, Efektif, Herbisida
AbstractionTomato plants (Lycopersicum esculentum Mill.) Is one of the horticultural commodities which are potential to be developed, because it has a high economic value and great export potential. Fusarium wilt disease is one of the major diseases on tomato plants. Pathogen Fusarium wilt in tomatoes are Fusarium oxysporum f Fusarium wilt attacks can occur in almost all phases of plant growth ranging from seedlings to mature plants. Damage caused by fusarium wilt on tomato plants can reach 60%. The purpose of this study was to evaluate the response of different tomato varieties to administration of fungicides to control Fusarium wilt. To determine the dose of fungicide for the control of fusarium wilt in tomatoes. The research was conducted in April-June 2016. The implementation is set in gardens and Production Research Agrotechnology Study Program Faculty of Agriculture, University of Trunojoyo Madura. The design used in this study is a randomized block design (RBD) 2 factor (factorial), the dose of fungicide and varieties. Combination treatment of as many as 10 and repeated 3 times. Factors fungicide there are 5 levels ie B0 = control, B1 = 1.5 g / l, B2 = 2 g / l, B3 = 2.5 g / l, and B4 = 3 g / l, while the variety of factors there are 2 of V1 = varieties of Roses, and V2 = LV. The results of this study showed that the fungicide benomil significantly different parameters plant height, leaf number, fruit weight per plant, and the intensity of the attacks fusarium wilt. Fungicide effective dose of 2.5 g / l benomil it is significantly different from 1.5; 2 and 3 g / l. Keywords: Tomatoes, Fusarium wilt, Efektif, Herbicides