ABSTRAK Perpindahan penduduk dari satu tempat ke tempat lain atau di sebut dengan migrasi menjadi salah satu fenomena sosial yang menarik untuk dikaji secara lebih dalam. Sebagian para ahli menganggap bahwa migrasi memiliki aspek yang luas untuk diteliti dan pengetahuan mengenai fenomena migrasi sangat berguna dalam pembangunan yang dilakukan oleh suatu negara, untuk membuat rencana agar tercapai pembangunan yang diharapkan, perlu dipelajari keterkaitan antara perilaku individu atau kecenderungan mobilitas penduduk dan pembangunan wilayah. Di Kabupaten Sampang tingkat kemiskinan yang tinggi dan jumlah lapangan kerja yang sempit serta jumlah tenaga kerja wanita yang banyak tidak mampu menampung jumlah lapangan kerja, sehingga menyebabkan tenaga kerja wanita melakukan migrasi bekerja di luar negeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keputusan TKW bekerja di luar negeri. Melalui data primer yang didapat melalui wawancara langsung, adapun variabel dependen dalam penelitian ini yaitu: Keputusan Tenaga Kerja Wanita Bekerja Kembali di Luar Negeri. Adapun variabel indenpenden dalam penelitian ini adalah: Variabel pendidikan, usia, status pernikahan dan pendapatan dengan metode Logit menggunakan program Eviews, Serta membandingkan dampak tenaga kerja wanita bekerja di luar negeri sebelum dan sesudah menggunakn program Spss. Hasil analisis menunjukan bahwa dari 4 variabel diantaranya: variabel tingkat pendidikan tidak berpengaruh signifikan signifikan. Sedangkan variabel, usia, status pernikahan dan pendapatan berpengaruh signifikan. Dari dampak perbandingan sebelum dan sesudah seluruh variabel berbeda signifikan terhadap kesejahteran rumah tangga tenaga kerja wanita yang bekerja di luar negeri. Kata Kunci: Tenaga Kerja Wanita, Migrasi Luar Negeri, Kesejahteraan

ABSTRATC Movement of people from one place to another or called the migration became one interesting social phenomenon to be studied more deeply. Most experts stated that migration has broad aspects to be studied and the knowledge of the phenomenon of migration was very useful in the construction undertaken by a country, to make a plan for achieve the expected development, it need to learn the relationship between an individual's behavior or the tendency of population mobility and the development of the region. In Sampang high levels of poverty and narrow the number of jobs and the number of women workers that many are not able to accommodate the number of jobs, thereby caused women workers migrating to work abroad. The purposes of the study was determine the decision of migrant workers working abroad. Through primary data that obtained by interviews, the dependent variable in this study are: Decision Labor Women back to Working Abroad. As an independent variable in this study are: Variable of education, age, marital status and income with Logit method by Eviews program, as well as to compare the impact of female labor force worked before and after abroad using Spss program. Results of the analysis showed that the four variables, they are: education level variable has no effect significantly. While variable, age, marital status and income had a significant effect. From the comparison of before and after the study, all variables was different significantly to the welfare of the household women workers who worked abroad. Keywords: Labor Women, Migration of Foreign Affairs, Welfare.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal