Detail Karya Ilmiah

  • KEPEMILIKAN PERSONAL MEREK ‘MENDOAN’ DALAM PERSPEKTIF KAJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK
    Penulis : Muhammad Ilham Rahardi
    Dosen Pembimbing I : DR. HJ. DJULAEKA, SH. M.Hum
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    Skripsi yang berjudul “Kepemilikan Personal Merek ‘Mendoan’ Dalam Perspektif Kajian Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek” ini berlatar belakang tentang pendaftaran merek ‘Mendoan’ menjadi merek dagang perseorangan, dimana merek ‘Mendoan’ tersebut didaftarkan pada kelas merek 29. Diterimanya pendaftaran merek ini oleh Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual membuat pendaftar akan mendapatkan hak atas merek ‘Mendoan’ tersebut. Merek yang sudah terdaftar dapat beralih dan dialihkan hak mereknya. Permasalahan yang dikaji adalah apakah nama ‘Mendoan’ dapat didaftarkan menjadi merek dagang perseorangan dan bagaimana status pengalihan hak merek ‘Mendoan’. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif yang menggunakan metode pendekatan perundang-undangan. Menggunakan teknik pengumpulan bahan hukum primer dan sekunder. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif analitis. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa merek ‘Mendoan’ termasuk merek yang bersifat keterangan barang. Pendaftaran merek ‘Mendoan’ tidak melanggar itikad baik namun merek ‘Mendoan’ ini melanggar persyaratan merek dan tidak terdapat makna tambahan dalam merek tersebut. Seharusnya merek tersebut tidak dapat diterima pendaftarannya karena dikhawatikan akan menimbulkan banyak sengketa. Dalam pengalihan hak merek harus diketahui terlebih dahulu status merek tersebut apakah masih berlaku sesuai dengan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek. Pengalihan hak merek ‘Mendoan’ tidak bisa dikatakan sah secara hukum karena status merek mendoan seharusnya sudah terhapus dari Daftar Umum Merek atas Prakarsa Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual diakibatkan merek tersebut tidak pernah digunakan berturut-turut selama 3 (tiga) tahun atau lebih dalam perdagangan barang atau jasa sejak tanggal pendaftaran atau pemakaian terakhir. Kata Kunci : Merek, Pendaftaran Merek, Pengalihan Merek, Penghapusan Merek

    Abstraction

    This thesis with the title "The ownership of personal branded 'Mendoan' on the law perspective number 15 in 2001 about brand" had a background study of the process registration Mendoan becoming a personal branded, which is registered on the class brand 29. The registration was accepted by Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual, this acceptance make the registrar get the right in the on the brand of 'Mendoan'. The brand that had been registered can change and be changed the ownership. The problem of this study is the obtainability of personal branded Mendoan and how the right of the bran can be changed to other. This study is a normative juridical study which uses the law approach. The data collection technique in this study is primer and secondary law. The data that have been collected is analyzed by using the descriptive analytical method. The result of this study concludes that the brand 'Mendoan' is categorized as information goods. The registration of brand 'Mendoan' does not break the good plan of the registrar but it breaks the law and the regulation. The registration of this brand should be rejected in order to avoid the further problems. The changed right of the ownership could be done if the status of the ownership still available based on the law number 15 in 2001 about brand. The changed right of brand 'Mendoan' could not be said as legal based on the law if the status of the ownership still available on the list of brand in Direktorat Jenderal Hak Kekayaan dan Intelektual. The illegality of the brand appears if the brand never be operated for 3 years in the trading activity either goods or service starting from the date it registered. Keywords: brand, brand's registration, the changing of ownership, the wiping out of ownership

Detail Jurnal