Detail Karya Ilmiah

  • PERSPEKTIF KRIMINOLOGI TERHADAP WARGA NEGARA ASING ( WNA ) MELAKUKAN TINDAK PIDANA NARKOTIKA di SURABAYA
    Penulis : RUDIYANTO
    Dosen Pembimbing I : TOLIB EFFENDI, SH., MH.
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    Indonesia merupakan Negara yang besar dengan luas wilayah teritorialnya serta jumlah penduduknya yang termasuk dalam kategori jumlah penduduk terpadat di dunia. Padatnya jumlah penduduk tersebut tentunya menunjukkan bahwa betapa kompleknya masalah yang harus dihadapi. Permasalahan yang dapat timbul diantaranya: Konflik agama, suku, kesenjangan sosial dan budaya. Salah satu permasalahan sosial saat ini yakni meningkatnya tingkat kriminalitas. Penelitian ini membahas apakah yang menyebabkan Warga Negara Asing (WNA) melakukan tindak pidana narkotika di Surabaya ditinjau melalui pendekatan teori kontrol sosial dan bagaimanakah Polrestabes Surabaya dalam upaya penanggulangan tindak pidana narkotika oleh Warga Negara Asing (WNA) di Surabaya jika dikaitkan dengan teori kontrol sosial. Metode penelitian yang digunakan adalah empiris. Adapun pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan deskriptif analisis.Penelitian ini dilakukan di Polrestabes Surabaya Jl. Sikatan No.1 Krembangan Sel. Surabaya, Jawa Timur.Data Primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari narasumber. Yaitu Polrestabes Surabaya beserta pihak – pihak yang terkait dengan penelitian ini.Data Sekunder, yaitu bahan – bahan kepustakaan hukum positif Indonesia , peraturan perundang - undangan yang berlaku serta dokumen – dokumen dan bahan – bahan kepustakaan yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan, atas yang menjadi penyebab Warga Negara Asing (WNA) melakukan tindak pidana narkotika di Kota Surabaya, yakni: Warga Negara Asing (WNA) merasa kesepian karena bekerja di Negara orang lain, karena adanya teman yang mengajak Warga Negara Asing (WNA) tersebut yakni Warga Negara Indonesia (WNI),dan bahwa Negara Indonesia dianggap sebagai Negara yang mudah untuk mendapatkan Narkotika oleh Warga Negara Asing (WNA).Oleh karena itu, tindak pidana narkotika yang dilakukan oleh warga negara asing (WNA) dapat ditinjau melalui teori kontrol sosial. Kata kunci: kontrol sosial, tindak pidana narkotika, warga negara asing.

    Abstraction

    Indonesia is a large country with its territorial territory and population in the most populous category in the world. The density of the population certainly indicates how complex the problem to be faced. Issues that can arise include: Religious conflicts, tribes, social and cultural disparities. One of the current social problems of increasing crime rates. This study discusses whether the cause of Foreign Citizens (perpetrators) of criminal narcotics in Surabaya reviewed through the approach of social control theory and how Polrestabes Surabaya in the effort to overcome the criminal narcotics by foreigners (WNA) in Surabaya when associated with the theory of social control. The research method used is empirical. The approach taken is descriptive analysis approach. This research was conducted at Polrestabes Surabaya Jl. Kikatan No.1 Krembangan Sel. Surabaya, Jawa Timur. Primary Data, ie data obtained directly from the source. Namely Polrestabes Surabaya along with the parties related to this research. Secondary Data, namely materials of positive legal literature of Indonesia, the applicable laws and regulations as well as documents and materials - library materials related to the problems studied. The results of this study indicate, on the cause of foreign citizens (WNA) commits a criminal narcotics in the city of Surabaya, namely: Foreigners (WNA) feel lonely because working in other countries, because of a friend who invite foreigners (foreign ) Namely Indonesian Citizens (WNI), and that the State of Indonesia is considered as a country that is easy to get Narcotics by Foreigners (WNA). Therefore, the narcotic criminal acts committed by foreign citizens (WNA) can be reviewed through the theory social control. Keywords: social control, narcotics crime, foreign nationals.

Detail Jurnal