Detail Karya Ilmiah

  • PRAKTEK PERMODALAN BERSYARAT MENURUT HUKUM ISLAM (Studi Kasus Desa Palesanggar Kec. Pegantenan Kab. Pamekasan)
    Penulis : Adam Malik
    Dosen Pembimbing I : Shofiyun Nahidloh,S.Ag.,M.HI
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Skripsi ini adalah hasil penelitian yang berjudul “ PRAKTEK PERMODALAN BERSYARAT MENURUT HUKUM ISLAM” (Studi Kasus Desa Palesanggar Kecamatan Pegantenan Kabupaten Pamekasan) yang melatar belakangi dari judul skripsi ini, bahwasanya masyarakat desa Palesanggar mayoritas petani tembakau dengan tingkat ekonomi yang berbeda-beda sehingga kebutuhan sehari-hari tidak lepas dari campur tangan orang lain, sehingga pada waktu musim tembakau tidak semua petani bisa menanam tembakau bahkan banyak lahan-lahan yang kosong karena tidak mempunyai modal untuk mengisi lahannya sehingga di desa Palesanggar ada beberapa juragan tembakau yang memberikan modal kepada petani dengan syarat-syarat tertentu. Tujuan dari skripsi ini untuk mencapai rumusan masalah yaitu mendiskripsikan praktek permodalan bersyarat dan tinjauan hukum islam, dalam penelitian ini metode yang di pakai adalah metode kualitatif diskriptif yang hanya memaparkan situasi yang ada di lapangan, dengan tekhnik pengumpulan data secara editing, organizing dan yang terjadi populasinya adalah juragan selaku orang yang memberikan modal dan petani selaku orang yang membutuhkan modal. hasil penelitian menjelasakan bahwa praktek pemberian pinjaman kepada petani tembakau dengan syarat yang telah di sepakati baik cara pemberian modal, pengajuan, dan pernyataan ijab dan qabul walaupu tidak secara implesit di ucapakan akan tetapi praktek tersebut sudah sesuai dengan hukum islam baik al-qur’an maupun Al-hadist karena praktek tersebut sudah menjadi tradisi yang baik yang sifatnya tolong menolong sesuai dengan firman Allah dalam surat Al-maidah ayat 2. “Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa” , dan dalam akad tersebut tidak ada unsur paksaan. Kata kuncinya akad qiradh muqridl, muqtaridl, muqradl dan shiqhah.

    Abstraction

    ABSTRACT This thesis is the result of a study entitled "CONDITIONAL CAPITAL BY LAW PRACTICE ISLAM" (Case Study Palesanggar Rural District of Pegantenan Pamekasan) the background of the title of this essay, that the villagers Palesanggar majority of tobacco farmers with economic levels vary so daily needs -Today is not free from the interference of others, so that when the tobacco season not all farmers can grow tobacco even many vacant lands because they do not have the capital to replenish its land so that in the village there are a few bosses tobacco Palesanggar who provide capital to farmers on condition certain The purpose of this paper to achieve the formulation of the problem is to describe the practice of conditional capital and a review of Islamic law, in this study the method in use is the qualitative method diskriptif that only describe the situation on the ground, with the data collection technique of editing, organizing and occurring population is the skipper as people who provide the capital and farmers as people in need of capital. the research identifies that the practice of granting loans to tobacco farmers with the terms that have been agreed both capital administration, filing, and the consent statement and qabul although not implesit in ucapakan but the practice is in conformity with Islamic law both the Qur'an and Al-hadith because the practice has become a good tradition that are helping in accordance with the word of God in the Al-Maidah verse 2. “And helping you in (doing) goodness and piety ", and in the contract there is no element of coercion. The key word Qiradh muqridl contract, muqtaridl, muqradl and shiqhah.

Detail Jurnal