Detail Karya Ilmiah

  • Komodifikasi Spiritual Artis Dalam Tabloid Nurani (Study Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough)
    Penulis : Toyyina
    Dosen Pembimbing I : Dr.Yuliana Rakhmawati, S.Sos., M.Si
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    Komodifikasi merupakan proses perubahan suatu nilai guna ke dalam nilai tukar, Setiap barang yang dihasilkan melalui proses produksi dengan sendirinya memiliki nilai guna. Analisis wacana kritis adalah sebua upaya atau proses (penguraian) untuk memberi penjelasan dari sebuah teks (realitas sosial) yang mau atau sedang dikaji oleh seseorang atau kelompok dominan yang kecenderungannya mempunyai tujuan tertentu untuk memperoleh apa yang diinginkan. Skripsi Komodifikasi Spiritualitas Dalam Tabloid Nurani(Study Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough) ini bertujuan Untuk mengetahui bagaimana komodifikasi Spiritualitas Dalam Tabloid Nurani(Study Analisis Wacana Kritis Norman Fairclough). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yakni analisis wacana kritis Norman Fairclough yang dikenal dengan meodel perubahan sosial (social change). Disini Fairclogh memiliki tiga tahapan dalam menganalisis sebuah berita mulai dari Teks, Discourse Practice, dan Sociocultur practice. Pada penelitian ini difokuskan bagaiman sebuah berita diciptakan, diproduksi, dipasarkan ke konsumen hingga berita tersebut dikomodifikasi oleh pekerja media dan menghasilkan ideologi baru. Dalam penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam tabloid nurani terdapat bentuk-bentuk komodifikasi dalam setiap pemberitaannya mulai dari bentuk komodifikasi isi melalui teks berita yang alurnya didramatisir oleh pekerja media. bentuk komodifikasi pekerja dimana pekerja dalam tabloid nurani dituntut untuk mendapatkan berita dalam batasan waktu dan rolling post untuk mengetahui kemampuan dari pekerja. Ideologi yang disebarkan oleh nurani terhadap pembacanya melalui teks yang diproduksi, Pengkomodifikasian isi, pekerja serta khayalak membuat tabloid nurani memiliki nilai jual yang tinggi. Penyebaran ideologi dari pembuat teks berita yang telah dikomodifikasi oleh pekerja medai sehingga dengan mudah kelompok yang dominan, ideologi disebarkan melalui produksi teks dan efektitas kerja. Kelompok yang lebih besar memiliki kekuatan mendominasi dalam penyebaran ideologi. Kata Kunci :Komodifikasi, Critical Discourse Analysis, Model Norman Faiclough, Tabloid Nurani.

    Abstraction

    Commodification is the changing process of a use value to the exchange rate, any goods produced through the production process has a use value. Critical discourse analysis is an attempt or process (decomposition) to give an explanation of a text (social reality) which will or is being examined by a dominant person or group whose inclinations have a specific purpose to obtain what they want. The study of Commodification of Spirituality in Nurani Tabloid (Norman Fairclough Critical Discourse Analysis Study) aims to determine how the commodification of spirituality in the Nurani tabloid. This study uses a qualitative method. It uses Critical Discourse Analysis by Norman Fairclough, known as a model of social change. Fairclough has three stages in analyzing news from the text, Discourse practice, and sociocultural practice. This study focused on how a news is created, manufactured, marketed to the consumer until the news commodified by media workers and produce a new ideology In this study, it can be concluded that in the Nurani tabloid there are commodification forms in any preaching from the form of commodification contents through the news that the plot dramatized by the media workers. The commodification of workers is when the workers in the Nurani tabloid required getting the news in limited time and rolling post to determine the ability of workers. Ideology propagated by the Nurani of the reader through the text produced, commodification contents, workers, and public made Nurani tabloid has a high sales value. The spread of the ideology of news text maker that has been commodified by news media workers so group may dominates easily. Ideology spread through text production and work effectiveness. Larger groups have the power to dominate in the spread of the ideology. Key words: Commodification, Critical Discource Analysis, Norman Fairclough model, Nurani tabloid. ?

Detail Jurnal