Maya Adinar, 11.05.311.00002, Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura, judul penelitian ini “NILAI-NILAI MORAL KETOKOHAN MADURA DALAM FOKLORE (analisis naratif cerita rakyat dalam penggalian nilai-nilai moral)”. Cerita rakyat berfungsi untuk menyebarkan tradisi-tradisi dalam masyarakat dari generasi ke generasi. Tradisi itu mengandung nilai moral yang dianut masyarakat, sehingga melalui cerita rakyat Madura diharapkan dapat menyampaikan pesar dari budaya secara turun temurun. Nilai moral merupakan cara manusia dalam berinteraksi secara positif dengan lingkungan kebudayaan tempat tinggalnya. Penelitian ini bertujuan untuk menggali nilai-nilai moral yang ada pada cerita rakyat dalam buku bahan ajar bahasa madura. Metode analisis naratif dipilih untuk membedah teks narasi agar dapat mendeskripsikan nilai moral yang terkandung dalam cerita rakyat dan untuk mendeskripsikan ketokohan madura yang direpresentasikan melalui tokoh-tokoh dalam cerita rakyat perrang tronajhajha, Rato ebhu, Sumber soca, Ke Lesap dan Raden segara. Nilai moral dapat ditemukan dalam alur cerita, gangguan dan upaya pemecahannya serta melalui karakter tokoh dalam teks. Untuk itu penelitian ini menghasilkan beberapa kesimpulan yang terdapat di dalam teks. Tuntutan agama sangat dominan dalam penyampaian cerita rakyat madura. Sosok pahlawan memiliki pembawaan berani (bangalan) dan cenderung menggunakan kekerasan serta tidak takut berpetualang. Pengenalan aturan kodrat dan tindakan antara suami dan istri dalam berkehidupan. Kata kunci: cerita rakyat, madura, nilai moral dan analisis naratif.

Maya Adinar, 11.05.311.00002, Communication Department, Faculty of Cultural and Social Science, University of Trunojoyo Madura, a study entitled “MORALITY VALUE OF MADURESE FIGURE IN FOKLORE (narative analysis on foklore in digging up the morality values)”. Folklore has a function for spreading traditions in society from generation to generation. The tradition contains morality values that is believed by society. Thus, by providing madurese folklore, it is expected to be able to deliver a message of culture from genereration to generation. The morality value is human way in interact positively with livinghoods. The purpose of the study is to dig up the morality values of folklore that exist in madurese textbooks. Narative analysis method is selected for exploring the narative text in order to describe the morality value exist in folklore and also to describe the madurese figures that are represented through the figure in the folklore of perrang tronajhajha, Rato ebhu, Sumber soca, Ke Lesap dan Raden segara. The morality value is exist in storyline, interference, problem solving and the existance of figures’ character in the text. Therefore, the study results in several conclusions inside the text. Religion deman is so dominant in delivering folklore. A figure of hero has a characters of bravery and tends to use violence and also fund of adventures. The introduction of natural rules and attitude of husband and wife in running a life. Keywords: folklore, madura, morality value and narative analysis.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal