Detail Karya Ilmiah

  • KONSTRUKSI SOSIAL PERSELINGKUHAN (NGORNO’) PADA MASYARAKAT DI DESA LAPA TAMAN KECAMATAN DUNGKEK KABUPATEN SUMENEP
    Penulis : Dafir
    Dosen Pembimbing I : Hetti Mulyaningsih, S. Sos., M. Kes
    Dosen Pembimbing II :
    Abstraksi

    ABSTRAK Dafir Prodi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura. Konstruksi Sosial Perselingkuhan (Ngorno’) Pada Masyarakat Di Desa Lapa Taman Kecamatan Dungkek Kabupaten Sumenep, di bawah bimbingan pembimbing Hetti Mulyaningsih, S. Sos., M.Kes. Penelitian ini dilakukan di Desa Lapa Taman Kecamatan Dungkek Kabupaten Sumenep dengan judul: “Konstruksi Sosial Perselingkuhan (Ngorno’) Pada Masyarakat Di Desa Lapa Taman”, yang bertujuan untuk mengetahui apa yang menyebabkan masyarakat Lapa Taman melakukan hubungan seks (selingkuh) dengan pasangan orang lain. Penelitian ini adalah penelitian diskriptif kualitatif, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan fenomenologis. Informan penelitian ini pelaku ngorno’, tokoh adat, sesepuh dan masyarakat sekitar. Penentuan informan menggunakan model Purposive Sampling, yakni pemilihan sampel berdasarkan karakteristik tertentu yang dianggap mempunyai karakteristik populasi yang sudah diketahui sebelumnya.Teknik pengumpulan data didasarkan pada dua kelompok pengumpulan data, yakni data sekunder dan primer. Data sekunder diperoleh melalui buku-buku, artikel, hasil-hasil penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan permasalahan yang diteliti. Data primer diperoleh melalui observasi dan wawancara mendalam dengan subjek subjek penelitian. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori konstruksi sosial Peter L Berger dan Thomas Luckman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa telah didapat kenyataan kebiasaan masyarakat Lapa Taman melakukan hubungan seks sudah menjadi fenomena yang dianggap biasa oleh pelaku ngorno’. Penyebabnya: pertama, ketidakpuasan seksual dalam sebuah perkawinan, ekonomi yang rendah kemudian pendidikan, lingkungan yang membentuk dan mengkonstruk seseorang harus melakukan perilaku tersebut. Kedua, tradisi menikah di usia muda dan menikah siri dan tanpa melihat kesiapan baik secara mental maupun sikap yang semestinya menjadi hal penting untuk dilakukan. Kata Kunci: Fenomena Perselingkuhan (Ngorno’), Konstruksi Sosial

    Abstraction

    Dafir Prodi Sociology, Faculty of Social and Cultural Sciences, University of Trunojoyo Madura. The Social Construction of Infidelity (Ngorno') at the community in the village of Lapa Taman, Sub-District Dungkek, District of Sumenep, under the guidance of the supervisor Hetti Mulyaningsih, S. Sos., M. Kes. This research was conducted in the village of Lapa Taman Sub-District Dungkek, District of Sumenep. Title: "The Social Construction of Infidelity (Ngorno') at the community in the village of Lapa Taman", which aims to find out what causes the people of Lapa Taman have sex (screwing) with a couple of others. This study is a descriptive qualitative research, the approach used is a phenomenological approach. The Informants of this research is ngorno’ actors, indigenous figure, elders, and the surrounding communities. Determination of informants using Purposive Sampling model, the sample selection based on certain characteristics that are considered to have the characteristics of a population that is already known in advance. Data collection techniques are based on two groups of data collection, i.e. primary and secondary data. Secondary data obtained through books, articles, the results of previous research which deals with the problems examined. Primary data obtained through observation and in-depth interviews with the subjects of this research. Technique of data analysis in this study uses the data reduction, data presentation and conclusion. The theory used in this research is the theory of social construction Peter L Berger and Thomas Luckman. The results showed that has obtained the habit of facts about have sex at the community of Lapa Taman has become a phenomenon that is considered normal by the perpetrator ngorno'. The Reason: first, Sexual dissatisfaction in marriage, low economic and education, environment shaping and constructing someone has to do the behavior. Second, the tradition of marrying at a young age and married siri and without seeing the readiness of both mentally as well as the proper attitude to be important things to do. Keywords: The Phenomenon of Infidelity (Ngorno'), Social Construction

Detail Jurnal