Detail Karya Ilmiah

  • OPTIMASI SISTEM PERAWATAN MESIN UNTUK MENGURANGI BREAKDOWN MESIN PADA MESIN AMDK (AIR MINUM DALAM KEMASAN) DI CV. AIDRAT
    Penulis : MOHAMMAD MUZAMMIL
    Dosen Pembimbing I : MOHAMAD IMRON MUSTAJIB, S.T.,M.T
    Dosen Pembimbing II :IDA LUMINTU, S.T.,M.T.,Ph.D
    Abstraksi

    CV. AIDRAT merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang memproduksi AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) yang berlokasi di Desa Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan. Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada departemen produksi CV. AIDRAT, proses produksi yang dilakukan sering mengalami permasalahan terjadinya breakdown mesin yang mengakibatkan proses produksi terhambat dan mengurangi kapasitas produksi yang ditetapkan perusahaan. Breakdown mesin yang dialami dikarenakan mesin sering terjadi kerusakan pada komponen, terutama pada mesin cup semi otomatis yang memiliki prosentase kerusakan sebanyak 44 %. Berdasarkan permasalahan tersebut, akan dibuat analisa penyelesaian dengan menggunakan metode RCM (Reliability Centered Maintenance) dan kebijakan interval perawatan dengan perhitungan minimum downtime. Pada mesin cup CV. AIDRAT, terdapat beberapa komponen yang mengakibatkan mesin breakdown. Komponen-komponen mesin cup tersebut antara lain: heater 1, presto, filler, heater 2, sensor, conveyor, dan dropper. Berdasarkan komponen-komponen tersebut, komponen heater 1 dan filler akan dijadikan obyek penelitian karena memiliki tingkat kekritisan lebih tinggi dibanding dengan komponen yang lain. Adapun hasil penentuan interval perawatan perhitungan kebijakan perawatan dengan age replacement didapatkan waktu optimal interval perawatan untuk komponen heater 1 adalah hari ke 25 dengan downtime sebesar 0,000011 atau 0,0011%. Sehingga dapat menurunkun downtime sebesar 0,005364 (0,53%) yang awalnya sebesar 0,005375 (0,54%) atau bisa dibilang hampir tidak terjadi downtime. Sedangkan untuk komponen Filler didapatkan kebijakan interval perawatan pada hari ke 59 dengan nilai D(tp) 0,000039 atau 0,0039% sehingga dapat menurunkan downtime sebesar 0,00414 (0,41%) yang awalnya 0,00418 (0,42%) atau bisa dibilang hampir tidak terjadi downtime.

    Abstraction

    CV. AIDRAT is one company that is engaged in producing bottled water (Bottled Water) located in the Village District of Paciran Lamongan. Based on interviews conducted to resume production department. AIDRAT, production process often have problems that lead to the occurrence of engine breakdown hampered the production process and reduce production capacity set by the company. Breakdown experienced machine because the machine is often damage to the components, especially in the cup semi-automatic machine which has a percentage of the damage as much as 44%. Based on these problems, the completion of the analysis will be made using RCM (Reliability Centered Maintenance) and policy maintenance intervals with minimum downtime calculation. In the cup machines CV. AIDRAT, there are some components that lead to engine breakdown. Cup machine components include: heater 1, presto, filler, heater 2, sensors, conveyor, and dropper. From these components, parts and filler heater 1 will be the object of research because it has the critical level is higher than the other components. The results of the determination of maintenance intervals with minimal downtime calculation care policy obtained the optimal time interval for component maintenance heater 1 was 11 days with 5.153 downtime and to obtain a filler component of optimal treatment was 9 days with downtime at 0.968.

Detail Jurnal