Augmented reality (AR) saat ini banyak digunakan di berbagai bidang, salah satunya di bidang advertising. Augmented Reality (AR) dapat di gunakan sebagai media penjualan Merchandise pada sebuah game, dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) untuk Merchandise Game Jemil Kingdom dalam bentuk Collectable Card yang dapat berfungsi sebagai marker, Collectable Card menjadi media pemilihan karakter yang dapat digunakan untuk bertarung di dalam Game Jemil Kingdom. Game ini mengangkat tentang karakter dari jajanan pasar di Indoesia, sehingga dapat menjadi media pengetahuan tentang kuliner khas Indonesia khususnya tentang jajanan pasar, di pilihnya penggunaan Augmented Reality (AR) dalam penelitian ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang kuliner khas Indonesia khususnya jajanan pasar kepada khalayak luas secara interaktif, naratif dan menyenangkan, sehingga pemain dapat mengetahui berbagai jajanan pasar khas Indonesia dan memainkannya secara interaktif. Game ini juga menggunakan logika Fuzzy sebagai sistem pengaturan dalam menentukan perilaku Boss enemy dengan sistem game shuvit dimana setiap perilaku memiliki keunggulan dan kelemahan dari perilaku lain dalam Game Jemil Kindom. Dari pengujian didapatkan hasil perilaku dari output tersebut adalah Memukul sebesar 34,4%, Menendang sebesar 32,8% dan Menyikut sebesar sebesar 32,8%.

Augmented reality (AR) is currently widely used in various fields, one of them in the field of advertising. Augmented Reality (AR) can be used as a media for Merchandise sales in a game. In this research, researchers use Augmented Reality (AR) technology for Merchandise Game Jemil Kingdom in the form of Collectable Card which can serve as marker, Collectable Card becomes media of character selection used to fight in the Jemil Kingdom Game. This game is about the character of traditional cake in Indonesia, so it can be a medium of knowledge about Indonesian culinary especially about traditional cake, the choice of use of Augmented Reality (AR) in this research is to provide knowledge about Indonesian culinary especially traditional cake to a wide audience interactive, narrative and fun, so players can find out the typical Indonesian traditional cake and play them interactively. This game also uses Fuzzy logic as a setting system in determining Boss enemy behavior with shuvit gaming system where every behavior has advantages and disadvantages of other behavior in Game Jemil Kindom. From the test results obtained behavior of the output is hit by 34.4%, kicked by 32.8% and menyikut amounted to 32.8%.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal