Detail Karya Ilmiah
-
KOMPARASI STRUKTUR KOMUNITAS EKOSISTEM MANGROVE (Studi Kasus Ekosistem Mangrove Desa Pagagan dan Desa Lembung, Kabupaten Pamekasan)Penulis : Jawahir ManshuriDosen Pembimbing I : Dr. H. M. Mahfud Efendy., S.Pi., M.SiDosen Pembimbing II :Dr. H. Agus Romadhon., SP., M.SiAbstraksi
ABSTRAK Penelitian yang berjudul “KOMPARASI STRUKTUR KOMUNITAS EKOSISTEM MANGROVE (Studi Kasus Ekosistem Mangrove Desa Pagagan dan Desa Lembung Kabupaten Pamekasan)” bertujuan untuk mengetahui jenis mangrove, indeks nilai penting dan struktur komunitasnya. Analisi vegetasi mangrove dilakukan dengan menggunakan metode transek kuadran yang dibagi dalam 3 plot/transek pada tiap stasiun dengan ukuran masing-masing transek 10 meter x 10 meter. Data yang telah diperoleh berupa kepatan relatif, frekuensi relatif, penutupan relatif, indeks nilai penting, indeks keanekaragaman, indeks keseragaman, indeks dominansi. Selain itu juga diperoleh data parameter pendukung berupa pameter kualitas perairan yaitu suhu, salinitas, pH dan DO (Disvolved Oxigen). Hasil identifikasi jenis mangrove di Desa Lembung didapat 5 jenis mangrove yaitu Rhizophora stylosa, Rhizophora apiculata, Avicennia marina, Avicennia alba dan Sonneratia alba.Sedangkan di Desa Pagagan hanya teridentifikasi 2 jenis yaitu Rhizophora stylosa dan Avicennia marina. Indeks nilai penting tertinggi terdapat pada jenis Sonneratia alba sebesar 165.08% di Desa Lembung dan jenis Rhizophora stylosa sebesar 300% di Desa Pagagan. Hal ini menunjukkan bahwa kedua jenis ini yang dominan di kedua Desa tersebut. Berdasarkan indeks keanekaragaman, keseragaman dan dominansi Desa Pagagan termasuk dalam kondisi dominansi tinggi. Dominansi tinggi (terdapat spesies yang mendominasi spesies lainnya), kondisi lingkungan tidak stabil, dan terdapat suatu tekanan ekologi. Sedangkan Pada kawasan Desa Lembung nilai dominansinya rendah dapat diartikan kondisi lingkungannya stabil. Kata Kunci: Identifikasi Jenis Mangrove, Indeks Nilai Penting, Struktur Komunitas
AbstractionABSTRACT The Study, “COMPARISON OF COMMUNITY STRUCTURE TO MANGROVE ECOSYSTEM (Case Study Mangrove Ecosystem Pagagan Village and Lembung Village of Pamekasan Regency)” aims to determine mangrove species, important value index, and community structure. Mangrove vegetation analysis performed using the transek kuadran methodis devided several plot with each plot size of 10 meters x 10 meters. The data have been in the form of relative density, relative frequency, relative closure, important value index, Diversity index, evenness index, dominance index. In addition, supporting data obtained in the form of water quality parameter is temperature, salinity, pH and DO (Disvolved Oxigen). Identification Mangrove species result obtained in the Lembung Village 5 mangrove species is Rhizophora stylosa, Rhizophora apiculata, Avicennia marina, Avicennia alba dan Sonneratia alba. While in the Pagagan Village only identified 2 types is Rhizophora stylosa dan Avicennia marina. The value index are highest importance on the type Sonneratia alba by 165.08% in the Lembung Village and the type is Rhizophora stylosaby 300% in the Pagagan village. This suggests that these two species were dominant in the both the village. Based on the diversity index, evenness and dominance Pagagan include villagecondition of high dominance. High dominance (there are species that dominate other species), environmental conditions are unstable, and there is an ecological pressure. While at Lembung village area low dominance value can be defined stable environmental conditions. Key words: Identification Tipy of mangrove ecosystem, Important Value Index, Community Structure