Detail Karya Ilmiah

  • PENGARUH NAUNGAN DAN PUPUK FOSFAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KANDUNGAN MINYAK ATSIRI PADA TANAMAN SELASIH (Ocimum basilicum L.)
    Penulis : ANGGA LESMANA
    Dosen Pembimbing I : Ir. SUHARTONO. MP
    Dosen Pembimbing II :DIANA NURUS SHOLEHAH, S.Farm, Apt, M.Si
    Abstraksi

    Penelitian ini dilakukan di kebun Percobaan Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Trunojoyo Madura pada bulan Januari – April 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh naungan dan pupuk fosfat terhadap pertumbuhan dan kandungan minyak atsiri pada tanaman selasih (Ocimum basilicum l.). Rancangan yang digunakan yaitu petak terbagi (split plot design). Petak Utama (main plot) adalah naungan yang terdiri dari 2 taraf yaitu tanpa naungan (0%), (N0) dan naungan 25 % (N1). Anak petak (sub plot) adalah pupuk fosfat yang terdiri dari 4 taraf yaitu tanpa pemupukan (Kontrol) (P1), 1,5 g/ tanaman (P2), 3 g/ tanaman (P3), dan 4,5 g/ tanaman (P4). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara naungan dan pupuk fosfat terhadap variabel tinggi tanaman 49 HST dan bobot kering total tanaman. Perlakuan naungan 25 % memberikan nilai rata – rata teringgi terhadap parameter tinggi tanaman, luas daun, pengukuran klorofil, bobot segar total tanaman, bobot kering total tanaman, dan kadar minyak atsiri. Perlakuan pupuk fosfat berpengaruh nyata terhadap klorofil total dan peningkatan kadar minyak atsiri. Perlakuan naungan dan pupuk fosfat tidak terdapat pengaruh terhadap variabel jumlah daun dan bobot biji 100 butir. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai teknologi alternatif peningkatan kadar minyak atsiri budidaya tanaman selasih. Kata kunci : Ocimum basilicum l, naungan, pupuk fosfat, minyak atsiri

    Abstraction

    This research aimed to study effects of shading and phosphate fertilizers on growth and volatile oil content of (Ocimum basilicum L.). The research held at Agroecotechnology experimental station, agriculture faculty, University of Trunojoyo Madura in January to April. The research was arranged in Split plot design with 3 replicate. Main plots were 2 levels of shade: without shading (0%) (N0) and with shading of 25%. While sub plots were phosphate fertilizers of 4 levels: without fertilization (control) (P1), 1,5 g/ plant (P2), 3 g/ plant (P3), 4,5 g/ plant (P4). The results of the research showed there was interaction between shading and phosphate fertilizers on parameters plant height on 49 day after planting (DAP), and dry weight of the plant variable. The treatment 25 % shading gave the highest average value on the parameter of plant height, leaf area, chlorophyll, fresh weight of the plant, dry weight of the plant, and volatile oil content. The treatment of phosphate fertilizers give significantly effects of chlorophyll and volatile oil content. Best phosphate fertilizers for volatile oil content is 4,5 g/ plant. The treatment shading and phosphate fertilizers nothing effect of number of leaves, grain weight of 100 seeds. Results of this study can be used as an alternative technology levels basil essential oil crops. Keywords: Ocimum basilicum L, shading, phosphate fertilizer, essential oils

Detail Jurnal