Detail Karya Ilmiah
-
PENGUKURAN DAN PENGAKUAN BELANJA LANGSUNG PADA DINAS P.U BINA MARGA DAN PENGAIRAN KABUPATEN BANGKALANPenulis : sumarniDosen Pembimbing I : Nurul Kompyurini, S.E.,Mak.,AkDosen Pembimbing II :Anis Wulandari, S.E.,MSA.,Ak.,CAAbstraksi
ABSTRAK Sumarni (110241100031) : “PENGUKURAN DAN PENGAKUAN BELANJA LANGSUNG PADA DINAS P.U BINA MARGA DAN PENGAIRAN KABUPATEN BANGKALAN”. Dibawah bimbingan Ibu Nurul Kompyurini, SE.,MAk.,Ak dan Ibu Anis Wulandari, SE.,MSA.,Ak.,CA. Umumnya korupsi lebih banyak terjadi pada aspek pengeluaran, seperti pada belanja pengadaan barang dan jasa dan belanja modal. Karena sifat pengeluaran yang mudah dilakukan dan rawan korupsi tersebut, maka untuk mengurangi pemborosan anggaran, penyelewengan dan korupsi anggaran, pemerintah daerah perlu membuat manajemen belanja daerah. Hal ini penting karena manajemen belanja tidak sekedar terkait masalah teknis bagaimana menghemat pengeluaran tetapi juga terkait dengan strategi dan kebijakan bagaimana mengalokasikan anggaran secara efisien, efektif, adil, dan merata. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji bagaimana pengukuran dan pengakuan belanja langsung pada Dinas P.U Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Bangkalan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriftif. Objek penelitian ini adalah Dinas P.U Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Bangkalan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Prosedur pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini adalah Dinas P.U Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Bangkalan telah sesuai dengan SAP (Standar Akuntansi Pemerintah) dalam mengukur dan mengakui belanja langsung, yaitu diukur dengan menggunakan mata uang rupiah dan diakui pada saat uang di kas bendahara pengeluaran diberikan ke pihak ke tiga melalui dokumen SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) yang telah disahkan. Kata kunci : pengukuran dan pengakuan belanja langsung.
AbstractionABSTRACT Sumarni (110241100031) : “Measuring and Confession Direct Cost to the Publik Work Department Directorate General of Highway Construction Maintenance and Irrigation in Bangkalan Regency”. Under guidance Nurul Kompyurini, S.E.,Mak.,Ak and Anis Wulandari, S.E.,MSA.,Ak.,CA. Corruption generraly occurs more frequenly of expending aspect, such as to the supplying goods and service and financial cost. Because the nature of expending is easy to be done and sensitive to the corruption, then to alleviate improvidence of estimate, deviation and corruption of estimate, region goverment needs make cost management area. It is important because cost management does not concern technical problem how to economize the expending and also concern to strategy and policy how to allocate the estimate efficiently, effective, fair, and spreadly. The purpose of research is to inspect how is the measuring and confession direct cost to the public work department directorate general of highway construction maintenance and irrigation in Bangkalan regency. The research used descriptive qualitative method. Object of the research is public work department directorate general of highway construction maintenance and irrigation in Bangkalan regency. The kinds of data which used on the research is primary and secondary data. Data collection procedure which used is observation and interview. Result of the research is public work department directorate general of highway construction maintenance and irrigation in Bangkalan regency had accorded with SAP (Standard Accounting of Government) in measuring and admitting direct cost, that is by using Indonesian monetary unit currency and admitted when the money in the cash payment journal of exchequer is given to the third hand by document SP2D (Instruction Letter of Liquefaction Fund). Key words : Measuring and Confession Direct Cost