Detail Karya Ilmiah
-
PENANGANAN PEREDARAN UANG PALSU DI WILAYAH POLRES BANGKALANPenulis : Danang Wahyu PuspitaDosen Pembimbing I : Dr. Syamsul Fatoni, SH., MHDosen Pembimbing II :Abstraksi
Kejahatan terhadap mata uang rupiah selama ini di mata masyarakat lebih tertuju kepada kejahatan di bidang pemalsuan uang saja. Hal ini memang tidak mengherankan karena dari tahun ke tahun pemalsuan uang tergolong semakin semarak dan disamping itu pula setiap ada uang baru yang dilakukan BI (Bank Indonesia), tidak lama kemudian para penjahat tampaknya tidak mau ketinggalan, segera meniru uang baru yang sah tersebut. Kecanggihan para penjahat melakukan aksinya itu, terkadang sampai membuat masyarakat mengalami kesulitan antara membedakan mana uang yang asli dan mana yang palsu. Demikian kejahatan di Indonesia ditentukan oleh norma-norma hukum pidana positif Indonesia yang ditentukan oleh masyarakat Indonesia dewasa sekarang ini. Metode penelitan yaitu menggunakan penelitian empiris yang dapat disebut juga penelitian lapangan, maka penelitian hukum empiris bertitik tolak dari data primer dan di dukung dengan data sekunder. Dalam menanggulangi terjadinya pemalsuan uang tidaklah mulus melainkan menemui hambatan-hambatan. Yang mana hambatan-hambatan itu kelihatannya sepele, tetapi pada kenyataannya amatlah penting dan sangat menentukan untuk mudahnya membongkar usaha-usaha pemalsuan uang dan pengedaran uang palsu oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang mana apabila dibiarkan akan merugikan dan merusak kehidupan perekonomian dan ketentraman masyarakat di dalam negeri kita ini. Kata Kunci : Proses – Penanganan – Uang Palsu
AbstractionCrimes against the rupiah currency has been in the public eye is drawn to the crimes in the field of counterfeiting money. This is not surprising because from year to year counterfeit money relatively more lively and besides that there were any new money by BI (Bank Indonesia), not long after the criminals apparently did not want to miss, as soon mimic the legitimate new money. The sophistication of the criminals that commit crimes, sometimes to make people have difficulty distinguishing between where the money is real and which are false. Thus crimes in Indonesia is determined by the norms of positive Indonesian criminal law as determined by the people of Indonesia adult present. Research method that uses empirical research that can be called field research, the empirical legal research starts from the primary data and supported by secondary data. In tackling the counterfeiting is not smooth but encountered obstacles. Which of these obstacles seem trivial, but in fact is very important and crucial to easily dismantle the efforts counterfeiting and circulation of fake money by people who are not responsible which if left unchecked will harm and damage the economic life and public tranquility in our country. Keywords: Process - Handling - Counterfeit Money