Detail Karya Ilmiah
-
Emotiojn Focused Coping pada Perempuan Yang Menikah Hasil perjodohanPenulis : wahyu yuniarti rahayuDosen Pembimbing I : yudho bawono S.psi. M.SI.Dosen Pembimbing II :Abstraksi
ABSTRAK Wahyu yuniarti rahayu. 100541100006, Emotion Focused Coping Pada Perempuan Yang Menikah Dari Hasil Perjodohan. Skripsi. Program Study Psikologi Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Budaya Universitas Trunojoyo Madura.2015. Xxi+99 halaman, 7 Lampiran Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi Emotion Focused Coping Pada Perempuan Yang Menikah Dari Hasil Perjodohan untuk mengungkap situasi dan permasalahan emosi yang muncul akibat adanya permasalahan yang dihadapi akibat adanya perjodohan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif untuk mengambil dan menggali data secara langsung terhadap 3 (tiga) orang subjek atau informent yang dipilih menggunakan purposive sampling, dengan kriteria subjek perempuan usia saat dijodohakan 15 tahun dengan usia pernikahan 5 sampai 7 tahun menikah. Menggunakan metode wawancara semiterstruktur secara mendalam. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis data Miles and Huberman dengan yaitu data reduction, data display, dan data convlusion drawing/verification, kemudian diperiksa dengan menggunakan keabsahan data yang berupa Triangulasi Sumber agar data yang diperoleh menjadi valid. Hasil yang ditemukan selama di lapangan dari berbagai strategi Emotion Focused Coping yang diungkap yaitu respons emosi yang muncul pada perempuan dalam meghadapi situasi perjodohan oleh orang tua yang memaksakan anak perempuannya menikah dengan pilihan orang tuanya, dalam kasus ini yang tampak adalah perempuan cenderung menggunakan strategi Emotion Focused Coping dengan melakukan beberapa perubahan emosi tehadap adanya kondisi yang menekan akibat adanya perjodohan tersebut. Berdasarkan dari berbagai aspek yang diungkap. Seperti Self control cenderung melakukan menahan diri, Seeking For Social Support (For Emotional Reason), meminta bantuan dari saudara dan teman dekat, Positive Repprasial mengambil hikmah dibalik masalah, Escape- Avoidance cenderung untuk memilih menghindar, Accepting Responsibility bersabar dan Distancing berpikir positif terhadapa masalahnya. Kata Kunci : Emotion Focused Coping, Perempuan, Perjodohan
AbstractionABSTRACT Wahyu Yuniarti rahayu. 100541100006, Emotion Focused Coping At The Woman Whom Marrrieage Arranged By Parent. Skripsi. Psychology Studies Program Faculty Of Social Sciences And Humanities University Trunojoyo Madura 2015. Xxi+99 Page, 7 Attachment. The aim of the study is to identify the strategy of, Emotion Focused Coping At The Woman Whom Marriage Arranged By Parent to recognize the ploblem faced by the wife. This study uses descriptive qualitative method to take and collect data directly to three subject or samples chosen using purposive sampling, with the criteria that the woman in subject at the age of 15 in 5 or 7 years of marriage.interview motheod also used to collect the data. By using Miles and Huberman data analysis obtainned reduction data, display data, and conclusion drawing/verification, followed by checking the data validity in from of source triangulation. The result found from various strategies of Emotion Focused Coping above is emotion come up from the woman in facing the marriage arranged by parents that force her marrying someone from the parent’s choice. In this case the woman tends to use strategy of , Emotion Focused Coping by doing some emotion change to the situation she has. Depend on various aspects above, the woman thends to do self cotrol, seeking for social support (for emotional reason), asking help from close friend and realtives, positive reapprasial getting the philosophy ferom the case, escape avoidance, accepting responsibility and distancing positeve thingking tothe this problem. Keywords: Emotion Focused Coping, Women, Mar