Detail Karya Ilmiah

  • Strategi Adaptasi Sosial dan Budaya Komunitas Tionghoa pada Masyarakat Desa Dungkek Kecamatan Dungkek Kabupaten Sumenep
    Penulis : ILHAM PERDANA SETIAWAN
    Dosen Pembimbing I : Hetti Mulyaningsih,S.Sos.,M.Kes
    Dosen Pembimbing II :Syamsu Budiyanti, S.Sos., M.Si
    Abstraksi

    Ilham Perdana Setiawan, NIM. 100521100038, Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya, Universitas Trunojoyo Madura. Skripsi ini berjudul Strategi Adaptasi Sosial dan Budaya Komunitas Tionghoa Pada Desa Dungkek Kecamatan Dungkek Kabupaten Sumenep, di bawah dosen pembimbing Hetti Mulyaningsih, S.Sos., M.Kes selaku dosen pembimbing pertama dan Syamsu Budiyanti, S.Sos., M.Si selaku dosen pembimbing ke dua. Penelitian ini di latar belakangi pada adanya Komunitas Tionghoa yang tinggal dan mencari kehidupan di Desa Dungkek. Hal ini menjadi keunikan tersendiri bagi penulis untuk diangkat dalam sebuah skripsi. Karena, tidak semua Desa di Kabupaten Sumenep bisa menerima etnis Tionghoa di Desa mereka. Ada dan bisa diterimanya Komunitas Tionghoa di Desa Dungkek menjadi suatu keunikan tersendiri bagi peneliti. Hal inilah yang menjadi latar belakang peneliti untuk meneliti strategi apa yang dipakai oleh Komunitas Tionghoa di Desa Dungkek sehingga bisa diterima di Desa itu. Hal itu dibuktikan sampai saat ini kenyataannya mereka masih bisa diterima dan hidup berdampingan dengan warga pribumi Desa Dungkek. Komunitas Tionghoa Desa Dungkek tentunya juga telah merubah struktur yang ada di Desa Dungkek. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologi dan dengan menggunakan teori Adaptasi. Peneliti menggali data yang ada di lapangan dengan observasi, catatan lapangan dan wawancara secara mendalam kepada para informan yang dipilih berdasarkan secara acak. Data yang telah diperoleh lalu dianalisa menggunakan teknik analisa deskriptif kualitatif dari berbagai fenomena pengolahan data dari para Komunitas Tionghoa yang dipilih, data kemudian diperiksa keabsahan datanya dengan triangulasi sumber dan penyelidikan, agar data yang diperoleh menjadi valid.a Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Komunitas Tionghoa di Desa Dungkek telah berhasil mengaplikasikan strategi adaptasi yang mereka miliki kepada masyarakat pribumi Desa Dungkek sendiri. Dari hasil penelitian yang dilakukan di Desa Dungkek, peneliti mendapatkan hasil cara beradaptasi komunitas Tionghoa di Des Dungkek dengan menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat pribumi, mengikuti kegitan desa, menghargai masyarakat pribumi dengan cara mengikuti budaya yang umum dipakai masyarakat pribumi disana seperti bahasa dan mengikuti kegiatan-kegiatan sosial yang diadakan mayarakat Desa Dungkek seperti kerja bakti. Rasa toleransi yang tinggi yang timbul pada kelompok-kelompok masyarakat Desa Dungkek baik itu dari Komunitas Tionghoa atau dari warga pribumi Desa Dungkek sendiri nyatanya telah memberikan rasa persaudaraan yang tinggi pada sesama masyarakat di Desa Dungkek. Kata Kunci : Strategi Adaptasi, Sosial dan Budaya

    Abstraction

    Setiawan, Ilham Perdana, NIM. 100521100038, Sociology Study Program, Faculty of Social da Cultural Sciences, Trunojoyo Madura University. This thesis, entitled Social and Cultural Adaptation Strategies of Chinese Communities In Rural District of Dungkek Regency Sumenep, under supervisor Mulyaningsih Hetti, S. Sos., Kes as the first supervisor and Syamsu Budiyanti, S.Sos., M.Si as supervisor to two. The background of this research study is the presence of the Chinese community who live in the village and look for life Dungkek. It becomes unique for the author to be appointed in a thesis. Because, not all Villages in Sumenep can accept Chinese people in their village. The presence and acceptable to the Chinese community in the village is a unique Dungkek for researcher. This is the background of the researcher to examine what strategies are used by the Chinese Community in Rural Dungkek so that it can be accepted in the village. This was evidenced to date in reality they are still acceptable and coexist with the native village of Dungkek. Chinese community Dungkek village would also have to change the existing structures in the village Dungkek. This study used a descriptive qualitative research method phenomenological approach and by using the theory of structuration. Researchers dig up the existing data in the field by observation, field notes and interviews informants were selected by random. The data have been obtained and analyzed using qualitative descriptive analysis techniques from a variety of data processing phenomena of the Chinese Community selected, the data is then examined the validity of the data source triangulation and investigation, that the data obtained be valid. These results indicate that the Chinese community in the village of Dungkek have successfully applied their adaptation strategies to indigenous communities Dungkek village itself. From the results of research conducted in the village of Dungkek, researchers adapted a way to get the Chinese community in Dungkek village to establish good relations with indigenous communities, following the activity of the whole village, respect indigenous culture by following commonly used as the language of indigenous people and follow social activities such as community service that conducted by Dungkek Village. High tolerance that arise in communities that either from Dungkek village of Chinese Community or from indigenous village itself in fact has a high sense of brotherhood among the people in the village on Dungkek. Keywords: Adaptation Strategies, Social and Cultural

Detail Jurnal