Keamanan jaringan sangat di perlukan untuk menjaga validitas dan integritas data pada server.Dengan tuntutan tersebut diperlukan sistem yang mampu mengamankan jaringan. Dalam penelitian ini intrusion prevention system yang berbasis suricata & IPTables yang diintegrasikan dengan WebUI(user interface) diimplementasikan pada server. Sebagai salah satu solusi menjaga keamanan jaringan. WebUI ini diharapkan dapat membantu administrator untuk mengawasi aliran jaringan yang menuju pada server. Kinerja dari Suricata dan WebUI, dapat dilihat dengan melakukan uji coba menggunakan tiga tools (Superscan,Nmap,Nikto). Ujicoba dilakukan sebanyak 50 kali percobaan penyusupan. Dimana dari tiga tools (Superscan,Nmap,Nikto) tersebut di dapat sebuah hasil 890 alert tertinggi. Alert yang di hasilkan oleh serangan/penyusupan dari tools Nikto. Dengan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa 80% sistem Suricata dan WebUI mampu berjalan dengan baik dengan mendeteksi dan mampu meberikan alert pada administrator.

Network security is required for maintaining the validity and integrity of the data on server. These demands which required a system that capable of securing the network. In this research, intrusion prevention system that based Suricata & IPTables integrated with WebUI (user interface) is implemented on the server. As one solution to maintain network security. WebUI is expected to help the administrator monitoring the network stream that leads to the server. The performance of Suricata and WebUI, can be seen with a test using three tools (Superscan, Nmap, Nikto). Experiments conducted as many as 50 attempts of infiltration. Where the three tools (Superscan, Nmap, Nikto) produce 890 highest alert. Alert is produced by attack / intrusion of tools Nikto. With these results we can conclude that 80% of Suricata and WebUI system capable of running properly by detecting and gave the alert to the administrator.

Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal Baca Jurnal